Kendaraan pick up ringsek setelah terlibat kecelakan maut, Minggu sore. (Foto: Istimewa)
KabarBanyuwangi.co.id - Mengalami selip ban setelah mendahului kendaraan di depannya, sebuah pick up yang melaju di Jalan Raya Situbondo, Desa Bangsring, Kecamatan Wongsorejo, Banyuwangi, langsung oleng tak terkendali hingga menabrak sebuah truk Fuso dari arah berlawanan, Minggu (7/3/2021) sore.
Akibat kecelakaan maut ini, sang sopir pick up bernama Agus Priyanto (25), warga Kecamatan Jangkar, Kabupaten Situbondo tewas di lokasi kejadian dengan luka cukup parah di kepalanya. Tubuh korban tampak menggelantung keluar dari kabin kendaraannya yang ringsek setelah terlibat kecelakaan maut.
Sementara sopir truk fuso bernama Subhan dan kernetnya
Kusmanto warga Kudus, Jawa Tengah dilaporkan hanya mengalami luka ringan di
wajah dan tangannya.
Kepala Unit (Kanit) Laka Lantas Polresta Banyuwangi, Iptu
Ardhi Bitha Kumala menjelaskan, peristiwa naas bermula saat kendaraan pick up
yang dikendarai korban melaju dari arah Pelabuhan Ketapang, Banyuwangi menuju
arah Kabupaten Situbondo.
Sesampainya di lokasi kejadian yang sedikit menikung,
kendaraan pick up yang melaju sedang ini hendak mendahului kendaraan lain di
depannya. Naas, setelah berhasil menyalip kendaraan yang tak diketahui
identitasnya ini, roda belakang pick up mengalami selip ban hingga turun ke
bahu jalan.
Keterangan Gambar : Jenazah
Agus, sopir pick up dievakusii menuju rumah duka di Situbondo.
(Foto: Firman)
Sadar kendaraannya terlalu melaju ke arah kiri, sopir pick
up langsung membanting setir ke arah kanan hingga kendaraannya oleng dan
menabrak truk fuso bernomor polisi B-9141-PEU yang melaju dari arah berlawanan.
“Dari informasi saksi yang kami peroleh, pick up ini melaju
dari selatan ke utara. Sampai di lokasi, pick up mendahului kendaraan di
depannya, karena terlalu ke arah kiri setelah berhasil mendahului, roda
belakangnya selip hingga turun ke bahu jalan,” kata Iptu Ardhi saat di lokasi
kejadian.
“Korban ini langsung membanting setir ke arah kanan. Nah,
tanpa disadari dari arah berlawanan ada Fuso melaju. Karena tidak sempat
menghindar, akhirnya kecelakaan ini terjadi. Sopir pick up warga Situbondo
meninggal dunia di lokasi kejadian. Sementara sopir Fuso dan kernetnya luka
ringan,” imbuhnya.
Oleh relawan RAPI dan Polisi, jenazah korban dievakusi ke
kamar mayat Rumah Sakit Umum Daerah Blambangan. Sementara kendaraan korban yang
ringsek dievakusi ke tepi jalan oleh warga dan petugas.
Keluarga korban yang tiba di kamar mayat rumah sakit
langsung menangis histeris setelah mengetahui korban yang hendak pulang ke
rumahnya setelah mengirim ikan di Pulau Bali ini sudah tidak bernyawa.
Keterangan Gambar : Keluarga
korban menangis histeris di kamar mayat RSUD Blambangan, Minggu petang. (Foto:
Firman)
“Jenazah korban sudah dibawa ke RSUD Blambangan untuk
selanjutnya di bawa ke rumah duka,” tambah Ardhi.
Setelah proses pemulasaran jenazah oleh petugas kamar mayat
RSUD Blambangan jenazah korban langsung dievakusi ke rumah duka di Kabupaten
Situbondo menggunakan ambulance untuk dimakamkan.
Sementara dua kendaraan yang terlibat kecelakaan lalu
lintas langsung dievakuasi ke kantor Unit Laka Lantas Polresta Banyuwangi guna
penyelidikan lebih lanjut.
“Arus lalu lintas Banyuwangi – Situbondo sempat tersendat
karena kendaraan ada di tengah jalan. Tapi malam ini sudah terevakusi dan arus
lalu lintas kembali normal,” pungkasnya. (man)