Setelah Tutup Selama Ramadhan, Cafe dan Resto Ijen Isun Village Kembali Buka NormalCafe dan Resto Ijen Isun Village

Setelah Tutup Selama Ramadhan, Cafe dan Resto Ijen Isun Village Kembali Buka Normal

Suasana dalam cafe & Resto Ijen Isun Village. (Foto: Istimewa)

KabarBanyuwangi.co.id - Setelah tutup sebulan penuh selama bulan Ramadhan, Cafe & Resto Ijen Isun Village di jalan raya Lijen, Kelurahan Banjarsari, Kecamatan Glagah, Banyuwangi, Minggu (16/5/2021) hari ini kembali dibuka.

Cafe Etnik Using yang menyajikan makanan dan minuman, serta jajanan khas Banyuwangi ini buka normal seperti biasa mulai pukul 10.00 WIB pagi hingga 20.00 WIB malam.

Menurut Manager Cafe & Resto Ijen Isun Village, M. Rizal, karena masih masa pandemi Covid-19, pihaknya akan tetap menerapkan protokol kesehatan (prokes) super ketat di arae cafe. 

Baca Juga :

Pengunjung yang datang wajib bermasker, cuci tangan ditempat yang telah disediakan di area cafe seluas sekitar satu hektare memiliki beberapa rumah khas Using tersebut.

Selain itu, seluruh pengunjung tanpa terkecuali juga diukur suhu tubuhnya oleh waiters dan dianjurkan untuk menjaga jarak saat berada cafe.

"Sejak awal pandemi Covid-19, protokol kesehatan menjadi prioritas kami guna memutus penyebaran virus corona. Seluruh pengunjung yang datang, akan kami ukur suhu tubuhnya,” kata M. Rizal.

Rizal menambahkan, jika diketahui ada pengunjung suhu tubuhnya diatas rata-rata, waiters tidak segan-segan menolak kedatangannya dan menganjurkan untuk melakukan pemeriksaan kesehatannya ke dokter atau puskesmas terdekat.


M. Rizal, Maneger Cafe & Resto Village. (Foto: Istimewa) 

Pihaknya juga akan membatasi pengunjung, hanya 50 persen dari kapasitas yang tersedia. Hal ini dilakukan, sesuai anjuran pemerintah dalam rangka memutus mata rantai penyebaran virus corona.

“Kalau ada pengunjung suhu tubuhnya tinggi kami tolak masuk ke cafe. Kami juga akan membatasi pengunjung yang datang ke cafe," kata Rizal.

Cafe & Resto Ijen Isun Village yang sudah beroperasi sejak lima tahun lalu merupakan cafe etnik pertama di Banyuwangi dengan konsep alam. 

Menu yang disajikan merupakan khas tradisional, seperti, kue kucur, lupis, lanun serta makanan berat, ayam kesrut, ayam pedas, pecel pitik, dan juga banyak lagi pilihan lainya.

Selian makanan khas Using, Cafe dan Resto Ijen Isun Village, juga meyajikan kopi khas Banyuwangi dan sejumlah minuman varian baru lainya. Tentunya dengan harga yang sangat terjangkau di kantong pengunjung.

Setiap tahun memasuki awal bulan Ramadhan, Cafe & Resto Village tutup sebulan penuh. Penutupan dilakukan pihak pengelola guna menghormati datangnya bulan suci yang penuh berkah dan ampunan. Selain itu, selama bulan Ramadhan Hall Cafe juga rutin digunakan kegiatan tadarus bagi para warga sekitar. (man)