Baca Juga :

• Jelang Pariwisata Dibuka, Ipuk Minta Pelaku UMKM Menyesuaikan Diri
• Dengan Sentuhan Baru, Akbar Zoo Banyuwangi Siap Buka Lagi
• Turun ke Level 2, Satgas Banyuwangi Terima Kasih kepada Para Tokoh Agama
• Polisi Dukung Penuh Persiapan Banyuwangi Buka Sektor Pariwisata
• Jaga Sungai Tetap Bersih, DPU Pengairan Banyuwangi Berencana Pasang Penghalang Sampah

Selain itu pihaknya juga menyampaikan program dan rencana kerja PABPDSI kedepan kepada DPRD Banyuwangi.

Ketua PABPDSI Banyuwangi, Misnadi. (Foto: Fattahur)

Salah satu kegiatannya, jelas Misnadi, PABPDSI Cabang Banyuwangi akan memberikan sosialisasi dan penyuluhan secara gratis kepada seluruh BPD di Banyuwangi mengenai peraturan daerah (Perda) dan wawasan hukum yang berkaitan dengan desa.

"Tujuan pokok kita adalah memberikan pemahaman. Karena BPD itu di satu sisi ada yang pasif tidak ada kegiatan sama sekali, dan di satu sisi ada BPD yang kreatif,” jelanya.

“Sehingga kemampuan BPD yang ada di Banyuwangi masih belum merata, oleha karena itu akan melakukan sosialisasi secara gratis kepada BPD," imbuhnya.

Ketua DPRD Banyuwangi, I Made Cahyana Negara. (Foto: Fattahur)

Sementara itu, Ketua DPRD Banyuwangi, I Made Cahyana Negara berharap keberadaan PABPDSI tersebut nantinya dapat memberikan kontribusi kepada desa, sehingga pembangunan desa di Banyuwangi lebih maksimal.

"Kami berharap mereka dapat berkontribusi terhadap pembangunan di Banyuwangi, dimulai dari desa. Dan untuk membangun desa dibutuhkan pemahaman atau persepsi yang sama, sehingga masyarakat dapat merasakan manfaatnya,"jelas Made.

Made menambahkan, dewan juga akan mempertimbangkan sejumlah masukan dari PABPDSI Cabang Banyuwangi yang berkaitan dengan desa. (fat)