Lahan tanaman tebu di Dusun/Desa Kebondalem, Bangorejo yang terbakar berhasil dipadamkam. (Foto: Istimewa)
KabarBanyuwangi.co.id - Kebakaran lahan di Kabupaten Banyuwangi kembali terjadi. Kali ini, peristiwa yang diduga karena kelalaian manusia itu terjadi di lahan tanaman tebu.
Kepala Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (Damkar) Banyuwangi, Khusnul Chotimah mengatakan, kebakaran lahan tebu berada di Dusun/Desa Kebondalem, Kecamatan Bangorejo, Banyuwangi.
Kebakaran lahan tersebut dilaporkan terjadi pada Sabtu
(9/9/2023) pukul 14.45 WIB. "Kami menerima laporan di jam 15.16 WIB dari
penyewa lahan, Ibu Galuh," katanya.
Khusnul mengungkapkan, setelah menerima laporan tersebut, tim
Damkar sektor Kecamatan Genteng langsung mengerahkan satu unit mobil pemadam menuju
ke lokasi untuk segera melakukan penyemprotan.
"Tim kami yang tiba di lokasi di jam 15.30 WIB berhasil memadamkan api dalam waktu sekitar
satu jam," ungkapnya.
Beruntung si jago merah yang membakar lahan tebu milik drh.
Bambang Sugiarto berhasil dipadamkan dengan cepat. Sehingga tak sampai menjalar
ke pemukiman warga.
"Meski sempat menjalar ke lahan lain, kobaran api tak
sampai menjalar ke pemukiman warga," jelas Khusnul.
Sementara itu, kerugian materi dalam kejadian tanpa korban
ini belum bisa ditafsir. "Diduga kebakaran ini terjadi karena adanya pekerja
lahan yang membakar sisa bekas panenan tebu," kata Khusnul.
Khusnul mengimbau agar masyarakat tidak melakukan aktivitas
pembakaran sampah maupun lahan yang dapat menimbulkan kebakaran besar.
"Waspada cuaca panas dan angin kencang. Jangan bakar-bakar nanti bisa meluas dan merugikan," tutup Khusnul. (man)