Korsda Srono terjun bersama siswa membersihkan sungai. (Foto: Istimewa)
KabarBanyuwangi.co.id – Program Sekolah Rawat Daerah Aliran Sungai (Sekardadu) yang digagas Dinas Pekerjaan Umum (DPU) Pengairan Banyuwangi, terus digalakkan.
Program Sekardadu menggerakkan lintas sektoral, termasuk pelajar dari berbagai sekolah untuk bersama-sama merawat kebersihan sungai yang ada di sekitar lingkungannya.
Koordinator Sumber Daya Air (Korsda) juga terlibat dalam
setiap kegiatan Sekardadu di wilayahnya masing-masing. Total ada 11 Korsda yang
tersebar di Banyuwangi.
Dalam setiap kegiatan, Korsda dan pelajar dengan
didampingi guru secara bersama-sama membersihkan sungai, termasuk sampah yang
ada di sekitaran sungai.
"Selain membersihkan dan merawat sungai, kita juga
mengajak siswa melakukan penanaman bibit pohon di sekitar sungai dan sekolah,"
kata Joko Setiyono, Korsda Srono, Senin (2/12/2024).
Joko menyebut, sebelum diterjunkan ke lapangan, para
siswa terlebih dahulu diberikan pemahaman terkait kegiatan Sekardadu.
"Bulan kemarin kita berhasil melibatkan belasan
sekolah dasar dan menengah dalam kegiatan Sekardadu. Semoga kedepannya bisa
terus bertambah," ujarnya.
Korsda Srono sendiri, lanjut Joko, juga rutin melaksanakan gelontor walet atau pembersihan sedimen sungai. "Tujuannya untuk memperlancar aliran sungai serta meningkatkan daya tampung air," imbuhnya.
Korsda
Srono mengedukasi para siswa tentang Program Sekardadu. (Foto: Istimewa)
Sementara itu, Kepala DPU Pengairan Banyuwangi, Guntur
Priambodo melalui Kepala Bidang (Kabid) Bina Manfaat dan Kemitraan Doni Arsilo
Sofyan mengatakan, kegiatan Sekardadu dilaporkan secara berkala melalui
e-Monitoring Sekardadu.
"Aplikasi e-Monitoring Sekardadu berfungsi untuk
mempermudah pengawasan dan meningkatkan keaktifan lembaga pendidikan dalam
menjalankan program," kata Doni.
Sejak 2022 bergulir, program Sekardadu berhasil
melibatkan ratusan ribu siswa dari 434 lembaga pendidikan, terdiri dari 294
SD/MI, 103 SMP/Mts, 37 SMA/SMK/MA, dan 9 perguruan tinggi di Banyuwangi.
"Program Sekardadu bukan hanya bertujuan untuk
menumbuhkan kepedulian terhadap lingkungan, tetapi juga memberikan dampak
positif bagi lingkungan," tambahnya. (fat)