Rumah warga di Kecamatan Tegalsari, rusak diterjang angin puting beliung. (Foto: Istimewa)
KabarBanyuwangi.co.id - Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memprediksi cuaca buruk akan melanda wilayah Banyuwangi dalam dua hari kedepan.
"Cuaca buruk yang tidak menentu itu diprediksi akan terjadi dalam dua hari kedepan, mulai hari ini sampai 12 Oktober 2022," kata Prakirawan BMKG Banyuwangi, Anjar Trionohadi, Selasa (11/10/2022).
Menurut Anjar, cuaca buruk hingga ekstrim biasa terjadi
saat masa pancaroba atau pergantian musim antara dua musim.
"Pada saat pergantian musim kemarau ke penghujan seperti sekarang ini memang seringkali terjadi cuaca buruk," terangnya.
Gelombang tingga di perairan selat Bali. (Foto:
Istimewa/Dok)
Cuaca buruk yang dimaksud adalah hujan deras disertai
petir, terjadinya angin kencang hingga tingginya gelombang pasang air laut.
"Di pesisir selatan Banyuwangi tingginya bisa mencapai
3-5 meter. Sedangkan di Selat Bali 0,3-1,3 meter," ungkap Anjar.
Gelombang yang lumayan tinggi tersebut tentu tidak baik
bagi aktivitas melaut para nelayan, khususnya di perairan selatan Banyuwangi.
Sementara hujan dengan intensitas tinggi hingga angin
kencang berpotensi terjadi dalam beberapa hari kedepan. Bahkan beberapa
terakhir, Banyuwangi dilanda hujan lebat hingga menyebabkan banjir.
Misalnya banjir yang terjadi di Desa Kandangan, Kecamatan
Pesanggaran pada Jumat malam (7/10/2022). Di wilayah ini, akses jalan dan 34
rumah warga terendam banjir.
Yang terbaru, angin puting beliung menerjang wilayah Kecamatan Wongsorejo dan Tegalsari.
Atap rumah warga Desa Sidowangi, Wongsorejo prak-poranda
diterjang puting beliung. (Foto:Istimewa)
Di Kecamatan Wongsorejo, angin puting beliung terjadi pada
Selasa (11/10/2022) siang. Angin memporak-porandakan 21 rumah warga di Dusun
Pancoran, Desa Sidodadi.
Sementara di Kecamatan Tegalsari, musibah terjadi Senin
sore (10/10/2022) kemarin. Sedikitnya, 4 rumah warga dilaporkan rusak. Angin
juga menumbangkan sejumlah pohon di tepi jalan.
BMKG Banyuwangi pun mengimbau kepada seluruh masyarakat
Banyuwangi agar selalu waspada dan tetap berhati-hati.
"Karena kondisi cuaca yang tidak menentu. Kami imbau
masyarakat terus tingkatkan kewaspadaan," pungkas Anjar. (fat)