Rakor persiapan penyusunan LKPD Banyuwangi 2024 diikuti lintas SKPD. (Foto: Fattahur)
KabarBanyuwangi.co.id - Pemerintah Kabupaten (Pemkab)
Banyuwangi melaksanakan rapat koordinasi (Rakor) persiapan penyusunan Laporan
Keuangan Pemerintah Daerah (LKPD), Rabu (6/11/1024).
Rakor yang digelar di Aston Hotel tersebut, diikuti Komisi
III DPRD dan jajaran Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) di lingkup Pemkab
Banyuwangi.
Kepala Bidang Akuntansi pada Badan Pengelolaan Keuangan dan
Aset Daerah (BPKAD) Banyuwangi, Firman Hidayat menjelaskan, rakor ini dilakukan
sebagai persiapan penyusunan LKPD Tahun Anggaran 2024.
"Kami meminta agar seluruh SKPD segera mencukupi semua
dokumen yang diperlukan," tegas Firman saat dikonfirmasi di sela-sela
rakor.
Dalam rapat itu juga disusun percepatan laporan
penyelesaian tindak lanjut hasil pemeriksaan Badan Pemeriksaan Keuangan (BPK)
RI.
"Ada beberapa kendala yang perlu dicarikan solusi
dalam penyelesaian masalah yang menjadi temuan BPK. Ini juga sekaligus sebagai
evaluasi perbaikan agar kedepan lebih baik, dan temuan serupa tidak terjadi
lagi di masa mendatang," terangnya.
Firman mengungkapkan capaian penyelesaian tindak lanjut
sudah mencapai 89,35 persen di Banyuwangi. Ia berharap angka ini meningkat di
atas 92 persen pada semester kedua tahun ini.
"Idealnya, temuan masalah harus diselesaikan dalam
waktu 60 hari. Jika tidak, hal itu dapat mengurangi persentase
penyelesaian," jelas Firman.
Ketua Komisi III DPRD Banyuwangi, Febry Prima Sanjaya
menekankan pentingnya sinergitas antara legislatif dan eksekutif dalam
penyelesaian suatu masalah.
"Kami berharap temuan-temuan itu segera
ditindaklanjuti agar tak muncul permasalahan di kemudian hari," ujar
politisi Partai NasDem tersebut.
Menurutnya, rakor yang diikuti lintas SKPD ini juga
bertujuan untuk menyelaraskan langkah semua pihak terkait.
"Kegiatan ini sebagai upaya sinkronisasi, dan salin
support antara eksekutif, legislatif, maupun BPK, agar permasalahan yang ada
segera cepat terselesaikan," jelasnya. (fat)