Pedagang Pasar Banyuwangi Mulai Bergeser Menuju Tempat Relokasi di Gedung WanitaPemkab Banyuwangi

Pedagang Pasar Banyuwangi Mulai Bergeser Menuju Tempat Relokasi di Gedung Wanita

Para pedagang mengantre nomor undian lapak relokasi di Gedung Wanita Paramitha Kencana Banyuwangi. (Foto: Fattahur)

KabarBanyuwangi.co.id – Para pedagang Pasar Banyuwangi mulai boyongan dan menata lapak mereka di tempat relokasi yang telah disediakan.

Salah satu pedagang yang sudah siap berjualan adalah Sri Puryati. Pedagang asal Kelurahan Kepatihan ini telah memindahkan barang dagangannya sejak Minggu (26/5/2024) sore.

Dari hasil undian, Sri mendapatkan lapak relokasi di sisi selatan Gedung Wanita Paramitha Kencana, dimana ia akan kembali menjajakan aneka makanan seperti yang biasa ia jual di Pasar Banyuwangi.

Baca Juga :

"Bersyukur masih diberi tempat. Jadi tidak terlantar. Kalau soal rezeki, itu sudah ada yang mengatur," kata Sri, Senin (27/5/2024).

Sri berharap tempat relokasi ini akan ramai dikunjungi pembeli. Ia dan para pedagang lain akan berjualan di tempat tersebut selama kurang lebih setahun, hingga Pasar Banyuwangi selesai direvitalisasi oleh Kementerian PUPR.

Pedagang lain, Misnah juga terlihat sibuk mempersiapkan lapaknya di area utara Gedung Wanita. Ia berharap rezekinya berjualan minuman tetap lancar di tempat baru ini.

"Di tempat berdagang yang lama sudah akan dibongkar. Jadi barang-barang sudah dibawa ke sini semua," kata warga Kelurahan Kepatihan itu.

Proses relokasi masih berlangsung. Puluhan pedagang kios masih mengikuti pengundian lapak di area Gedung Wanita.

Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat (Kesra) Pemkab Banyuwangi, MY Bramuda menjelaskan, pemkab menargetkan semua pedagang mulai berjualan di tempat relokasi paling lambat akhir Mei.

"Karena ada beberapa teman-teman pedagang yang belum siap, kami beri batas hingga akhir Mei. Jadi akhir Mei harus selesai," kata Bramuda.

Pihaknya memaklumi apabila beberapa pedagang memerlukan waktu tambahan untuk boyongan. Namun disisi lain, aliran listrik di Pasar Banyuwangi juga akan diputus untuk persiapan pembangunan.

Pembangunan Pasar Banyuwangi dengan anggaran sekitar Rp 200 miliar ini merupakan bagian dari revitalisasi kawasan Inggrisan.

Sebanyak 352 pedagang pasar dan 200-an PKL akan direlokasi selama proses pembangunan berlangsung, yang ditargetkan rampung dalam setahun. (fat)