Satu unit mobil Honda Brio ringsek tertimpa pohon beringin tumbang di SMPN 2 Srono, Banyuwangi. (Foto: Istimewa)
KabarBanyuwangi.co.id - Angin kencang yang melanda
Banyuwangi mengakibatkan bencana tak terduga. Sebuah pohon beringin berusia 50
tahun di halaman SMPN 2 Srono, Desa Sumbersari, Kecamatan Srono tumbang dan
merusak sejumlah fasilitas sekolah, Selasa (10/12/2024).
Musibah ini terjadi diduga akibat akar pohon yang lapuk tak
mampu menahan terjangan angin kencang. Pohon dengan diameter 2 meter itu
menimpa atap bangunan sekolah, termasuk ruang kepala sekolah, dewan guru, dan
tata usaha.
Tak hanya itu, mobil Honda Brio warna abu-abu dengan nopol
P 1660 YD milik kepala sekolah juga mengalami kerusakan parah.
Kepala Sekolah SMPN 2 Srono, Slamet Subagyo, mengungkapkan
kerugian akibat kejadian ini ditaksir mencapai Rp300 juta.
"Sudah pasrah, ini musibah yang tak terduga. Kita
berharap proses perbaikan bisa segera dilakukan," ujarnya.
Terpisah, Kapolsek Srono AKP Hendry Chrisiyanto, menyatakan
meski tidak ada korban jiwa, insiden ini mengakibatkan kerusakan cukup parah.
"Satu unit mobil Honda Brio milik Kepala SMPN 2 Srono
rusak akibat tertimpa pohon beringin yang tumbang tersebut," katanya.
Tim gabungan BPBD Banyuwangi, Damkarmat Sektor Srono,
TNI-Polri langsung melakukan evakuasi pohon. Proses pembersihan masih terus
berlangsung hingga sore hari.
Peristiwa ini menjadi pengingat untuk selalu waspada
terhadap bencana alam. Pohon-pohon besar yang sudah berusia tua perlu dilakukan
pengecekan rutin untuk mencegah kejadian serupa terulang.
Selain itu, masyarakat juga diharapkan untuk selalu
mengikuti perkembangan cuaca dan informasi dari pihak berwenang. (man)