Pihak keluarga dan anggota Satpolairud Polresta Banyuwangi mengecek kondisi korban dirawat di RSUD Blambangan Banyuwangi. (Foto: Istimewa)
KabarBanyuwangi.co.id – Seorang pelajar nyaris tenggelam di Pantai Seranit, Kecamatan Kalipuro, Kabupaten Banyuwangi, Rabu (13/11/2024).
Pelajar yang nyaris tenggelam itu adalah Moh. Saifulloh Prabaswara (15), remaja asal Lingkungan Sukowidi, Kelurahan Klatak, Kecamatan Kalipuro, Banyuwangi.
Berdasarkan informasi yang dihimpun Satpolairud Polresta
Banyuwangi, korban berangkat menuju Pantai Seranit bersama dua rekannya, Rozak
dan Royat.
Ketiganya berangkat dari rumah korban sekira pukul 13.00
WIB dengan berjalan kaki. Setibanya di Pantai Seranit, mereka bermain dan
berenang di pinggir pantai.
"Korban bersama dua rekannya mulai berenang disaat
kondisi air laut masih surut dan ombak tidak terlalu besar," kata Kasat
Polairud Polresta Banyuwangi, AKP I Nyoman Ardita.
Namun situasi berubah ketika air laut mulai pasang sekira
pukul 16.00 WIB. Korban mendadak berteriak minta tolong karena tubuhnya
perlahan tenggelam.
"Saat air laut mulai pasang, korban tiba-tiba
tenggelam dan berteriak minta tolong. Diduga korban kelelahan berenang,"
kata Ardita.
Beruntung kedua temannya dan beberapa warga mendengar
teriakan korban. Tanpa pikir panjang, mereka bergegas menyelamatkan korban.
Setelah berhasil menarik korban ke daratan, salah seorang
warga mencoba memberikan pertolongan pertama dengan mengeluarkan air dari perut
korban. Mereka juga meminta bantuan Satpolairud.
"Saat itu, kondisi korban sudah lemas, jadi kami
segera membawanya ke RSUD Blambangan untuk mendapatkan penanganan dari tim
medis," kata Ardita.
Ardita menambahkan, pihaknya telah menghubungi pihak
keluarga untuk mendampingi korban yang kini masih menjalani perawatan di rumah
sakit. (fat)