Baca Juga :

• Bule Belgia Dijambret di Jalan Sekitar TMP Banyuwangi
• Banyuwangi Kembali Raih Penghargaan, Program Siswa Asuh Sebaya Jadi Inovasi Berkelanjutan
• Penari Gandrung Sewu 2024 Mulai Berlatih, KemenDes PDTT Berikan Apresiasi
• Ratusan Pembalap Sepeda Ramaikan Hubride 2024 di Banyuwangi
• Catat! eL Hotel Banyuwangi Siapkan Flash Sale Spesial 10.10 dengan Harga Miring

"Kami sangat menyayangkan kejadian ini. Aksi kejahatan seperti ini tentu mencoreng citra Banyuwangi sebagai destinasi wisata yang aman dan nyaman," ujar Plt. Kepala Disbudpar Banyuwangi, Taufik Rohman.

"Kami telah menginstruksikan tim untuk memberikan pendampingan kepada korban dan memastikan proses hukum berjalan lancar," imbuhnya.

Celine menceritakan pengalaman buruknya saat saat baru saja membeli beberapa keperluan di minimarket dan hendak kembali ke penginapan.

"Tiba-tiba, seorang pengendara motor matic langsung merampas tas saya dan melarikan diri. Saya sangat terkejut dan takut," tuturnya.

Meski trauma, Celine mengaku senang dengan respon cepat Pemkab Banyuwangi. "Saya sangat berterima kasih atas perhatian dari Pemkab Banyuwangi," ungkapnya.

"Mereka membuat saya merasa lebih tenang dan aman. Semoga kejadian seperti ini tidak terulang lagi," tambah Celine.

Menanggapi kejadian yang menjadi sorotan publik ini, Kapolsek Banyuwangi, AKP Hadi Waluyo menegaskan, pihaknya telah meningkatkan patroli di kawasan wisata dan tempat-tempat yang dianggap rawan kejahatan.

"Kami juga mengimbau kepada masyarakat dan wisatawan untuk selalu waspada dan menjaga barang bawaannya," ujarnya.

Bagi yang berencana berlibur ke Banyuwangi, jangan khawatir. Kejadian seperti ini adalah hal yang sangat jarang terjadi.

Namun, tetaplah waspada dan hindari berjalan sendirian di tempat yang sepi, terutama pada malam hari. Simpan barang berharga di tempat yang aman, dan segera japor jika terjadi hal-hal yang mencurigakan. (anj/man)