DPRD Banyuwangi Gelar Paripurna Istimewa Mendengarkan Pidato Presiden RIDPRD Banyuwangi

DPRD Banyuwangi Gelar Paripurna Istimewa Mendengarkan Pidato Presiden RI

Suasana rapat paripurna istimewa di gedung DPRD Banyuwangi. (Foto: Istimewa)

KabarBanyuwangi.co.id – DPRD Banyuwangi menggelar rapat paripurna istimewa untuk mendengarkan pidato Presiden Prabowo Subianto dalam rangka memperingati Hari Kemerdekaan ke-80 RI, Jum’at (15/8/2025).

Rapat paripurna istimewa mendengarkan pidato Presiden Prabowo Subianto dalam rangka memperingati Hari Kemerdekaan ke-80 RI dengan tema "Bersatu, Berdaulat, Rakyat Sejahtera, Indonesia Maju" diikuti anggota dewan lintas fraksi serta Forkompinda setempat.

Ketua DPRD, I Made Cahyana Negara usai rapat paripurna istimewa menyampaikan, momentum pidato kenegaraaan ini menjadi sarana untuk menyerap pesan dan arah kebijakan nasional yang disampaikan Presiden RI sehingga dapat menjadi rujukan untuk dimplementasikan di daerah.

Baca Juga :

"Dalam pidatonya, Presiden Prabowo menekankan pentingnya sinergi antara pemerintah pusat dan daerah, penguatan ekonomi kerakyatan, serta peningkatan kualitas sumber daya manusia sebagai kunci menuju Indonesia Emas 2045," ucap Politisi PDI Perjuangan ini.

Selain itu, lanjut Made, peringatan HUT Kemerdekaan ke-80 RI merupakan bentuk penghormatan dan penghargaan kepada para pendiri bangsa dan negara ini.

"Mari kita jadikan momentum HUT Kemerdekaan RI ini menjadi pengingat perjuangan bangsa dan dorongan untuk memperbaiki kualitas hidup masyarakat Banyuwangi," ucapnya.

Sementara dalam pidatonya, Presiden Prabowo Subianto menekankan beberapa hal krusial yang menjadi prioritas dalam kebijakan pemerintahan di tahun 2025.

Salah satunya adalah pentingnya sinergi antara pemerintah pusat dan daerah untuk mewujudkan pembangunan yang merata dan berkelanjutan.

Presiden mengingatkan bahwa tantangan global saat ini semakin kompleks, dengan perubahan iklim, ketegangan geopolitik, serta dinamika ekonomi yang memengaruhi seluruh aspek kehidupan.

"Bersama-sama, kita harus memperkuat ketahanan nasional melalui kebijakan yang berpihak pada rakyat. Pembangunan yang inklusif, berkeadilan, dan berkelanjutan adalah kunci untuk menjawab berbagai tantangan yang ada,” ujar Prabowo.

“Kita harus bekerja keras untuk membangun infrastruktur, menciptakan lapangan kerja, serta menjaga stabilitas sosial dan ekonomi," sambung Prabowo.

Presiden juga menyentuh isu-isu yang berkaitan dengan pemberdayaan masyarakat, khususnya dalam bidang pendidikan, kesehatan, dan kesejahteraan sosial.

Ia juga menekankan pentingnya pemberdayaan SDM yang berkualitas sebagai pondasi utama dalam mewujudkan Indonesia yang lebih maju.

Sektor pendidikan menjadi salah satu perhatian utama pemerintah untuk mencetak generasi penerus bangsa yang siap menghadapi persaingan global.

Selanjutnya agenda kedua rapat paripurna istimewa DPRD Banyuwangi juga mendengarkan penyampaian Rancangan Undang-undang Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (RAPBN) tahun 2026 oleh Presiden RI Prabowo Subianto. (fat)