Minuman keras berbagai jenis dan merek dilindas dengan alat berat di Mapolresta Banyuwangi. (Foto: Fattahur)
KabarBanyuwangi.co.id - Sebanyak 1,56 ton liter minuman keras (miras) berbagai jenis dan merek dimusnahkan di halaman Mapolresta Banyuwangi, Senin (17/4/2023).
Pemusnahan dilakukan oleh Sekda Banyuwangi Mujiono, bersama Kapolresta Kombes Deddy Foury Millewa, Dandim 0825 Letkol Kav Eko Julianto Ramadan, Danlanal Letkol Laut (P) Indra Nusha Raspati.
Kapolresta Banyuwangi, Kombes Pol Deddy Foury Millewa
membeberkan, barang bukti miras yang dimusnahkan itu merupakan hasil kegiatan
rutin yang ditingkatkan (KRYD) selama bulan suci Ramadan 2023.
"Total ada 1,56 ton liter miras berbagai jenis dan
merek yang dimusnahkan," ujar Deddy.
Tak hanya itu, puluhan knalpot brong hasil razia selama
Ramadan juga dimusnahkan. Knalpot tak sesuai standar itu dimusnahkan dengan
cara dipotong menggunakan gerinda. "Total 70 knalpot brong yang
dimusnahkan," sebutnya.
Pemusnahan barang bukti tersebut dilakukan setelah
Forkopimda Banyuwangi mengikuti Apel Gelar Pasukan Operasi Ketupat Semeru 2023
di halaman Mapolresta Banyuwangi.
Puluhan knalpot brong hasil razia dipotong menggunakan gerinda. (Foto: Fattahur)
Dalam kesempatan itu, Sekda Banyuwangi, Mujiono berpesan
kepada seluruh aparat yang bertugas secara maksimal dalam rangka mensukseskan
Angkutan Lebaran.
"Kami berpesan kepada seluruh aparat yang bertugas
untuk menjaga agar Banyuwangi selalu dalam kondisi aman dan nyaman, baik saat
arus mudik, Lebaran, maupun arus balik," kata Mujiono.
Banyuwangi, kata Mujiono, adalah daerah yang dilewati
oleh para pemudik asal Jawa dari Bali via Pelabuhan Ketapang. Maka dari itu,
pengamanan dan pengawasan perlu ditingkatkan di wilayah tersebut.
Mujiono juga meminta agar para aparat tak segan membantu masyarakat, khususnya para pemudik, yang membutuhkan pertolongan. "Hal ini penting untuk mewujudkan arus mudik dan balik yang aman dan berkesan bagi masyarakat," pungkasnya. (fat)