PWI Ganjar Penghargaan 20 Tokoh Berpengaruh di BanyuwangiPWI Banyuwangi

PWI Ganjar Penghargaan 20 Tokoh Berpengaruh di Banyuwangi

Ketua PWI Jatim menyerahkan piagam penghargaan kepada mantan Juru Bicara Satgas Covid-19, dr Widji Lestariono. (Foto: Istimewa)

KabarBanyuwangi.co.id - Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Banyuwangi memberikan penghargaan kepada 20 tokoh di Banyuwangi karena mereka dinilai telah berkontribusi dan berdedikasi tinggi bagi kebangkitan Bumi Blambangan.

Pemberian penghargaan yang berlangsung di Pendopo Sabha Swagata Blambangan pada Sabtu (5/2/2022) itu disaksikan Ketua PWI Jawa Timur, Lutfil Hakim, seluruh pengurus PWI Banyuwangi, Forkopimda, sejumlah organisasi dan lembaga.

Dari puluhan tokoh yang menerima penghargaan, dua diantaranya adalah mantan Juru Bicara Satgas Covid-19, dr Widji Lestariono atau Dokter Rio dan mendiang Jamhari.

Baca Juga :

Penghargaan dari PWI Banyuwangi kepada Dokter Rio bukan atas jabatannya sebagai Direktur RSUD Blambangan yang saat ini masih diembannya.

Anugerah jatuh ke Dokter Rio karena dedikasinya sebagai Juru Bicara Satgas Covid-19 Kabupaten Banyuwangi. Ketika itu Dokter Rio masih memegang posisi sebagai Kepala Dinas Kesehatan Banyuwangi.


PWI Banyuwangi Awarding 2020. (Foto: Fattahur)

Oleh PWI, Dokter Rio dianggap berjasa dalam penanganan Covid-19 di Banyuwangi. Di tengah jam padat tugas kantor dan penanganian Covid, pria ini cepat berbagi informasi dengan media. "Terima kasih kawan-kawan atas pemberian anugerahnya," ungkap dr Widji Lestariono usai acara.

Dalam deretan penerima anugerah itu adalah keluarga mantan Sekretaris PWI Banyuwangi, Jamhari. Almarhum dinilai oleh organisasi selama menjadi wartawan memiliki jaringan yang luas, ngemong dan menjadi jembatan antara anggota muda dan senior.

Kepergian Jamhari pun membawa duka bagi pengurus PWI Banyuwangi serta Jawa Timur. Sampai-sampai Sekretaris PWI Jatim Mahmud Suhermono suaranya mendadak tersendat ketika menyebut nama Jamhari di tengah pelantikan anggota PWI. (fat)