Relawan Bergerak 1912 Banyuwangi Deklarasi Dukung Pasangan Nomor Urut 02 Prabowo-GibranRelawan Bergerak 1912 Banyuwangi

Relawan Bergerak 1912 Banyuwangi Deklarasi Dukung Pasangan Nomor Urut 02 Prabowo-Gibran

Relawan Bergerak 1912 Banyuwangi melakukan deklarasi dukungan untuk pemenangan pasangan Capres-Cawapres nomor urut 2 Prabowo-Gibran. (Foto: Istimewa)

KabarBanyuwangi.co.id – Dukungan untuk pasangan Capres-Cawapres nomor urut 2 Prabowo-Gibran terus mengalir dari Kabupaten Banyuwangi jelang pelaksanaan Pemilu 2024.

Teranyar, ratusan warga Muhammadiyah yang tergabung dalam Relawan Bergerak 1912 M Banyuwangi, melakukan deklarasi dukungan kepada pasangan Prabowo-Gibran. Mereka berasal dari seluruh penjuru di Banyuwangi.

"Kami berasal dari relawan untuk pemenangan 02 mulai dari kecamatan hingga desa," kata Koordinator Daerah Bergerak 1912 Banyuwangi, Ilham, Sabtu (10/2/2024).

Baca Juga :

lham menyampaikan alasannya memilih Prabowo-Gibran. Salah satunya, duet pasangan nomor urut 2 itu merupakan figur pemimpin yang baik.

Dia bersama relawan lainnya akan melakukan canvasing sampai ke akar rumput untuk meyakinkan masyarakat agar memilih Prabowo-Gibran di Pilpres pada 14 Februari 2024 mendatang.

"Ada sekitar ratusan orang total Relawan Bergerak 1912 di seluruh wilayah Banyuwangi. Mereka merupakan relawan berbasis kecamatan dan desa. Semuanya muda-muda," terangnya.

Dengan berbagai upaya yang telah dilakoni, Relawan Bergerak 1912 optimis bahwa Prabowo-Gibran bakal menang satu putaran. "Targetnya harus satu putaran, kami optimis itu," ucap Ilham dengan lantang.

Ilham memaparkan, deklarasi tersebut akan semakin mempertebal kemenangan Prabowo-Gibran di Jatim.

"Kami Relawan Bergerak 1912 sudah teregister di Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran," sambungnya.

Menurut Ilham, Persyarikatan Muhammadiyah sesuai khittah tidak berpolitik praktis, namun begitu tidak anti politik.

"Secara kelembagaan persyarikatan Muhammadiyah itu tidak berafiliasi dengan partai manapun, juga menjalin kedekatan yang sama dengan partai manapun," cetusnya.

Namun, lanjut Ilham, Muhammadiyah membebaskan seluruh warganya untuk memilih dan terlibat dalam politik praktis dengan tabayyun mereka masing-masing.

"Politik yang dilakukan oleh Muhammadiyah adalah Politik Kebangsaan," tandasnya. (fat)