Salut! Pria Lansia Banyuwangi Sukses Raih Gelar Sarjana Agroteknologi PertanianUntag Banyuwangi

Salut! Pria Lansia Banyuwangi Sukses Raih Gelar Sarjana Agroteknologi Pertanian

Sosok Suriyono Sarjana Agroteknologi Pertanian Untag Banyuwangi yang sukses meraih mimpi di usia senja. (Foto: Istimewa)

KabarBanyuwangi.co.id – Usia seringkali dianggap sebagai batasan untuk belajar, namun tidak bagi Suriyono. Dengan gigih di usianya yang ke-60, warga Banyuwangi ini meraih gelar Sarjana Agroteknologi Pertanian dari Universitas 17 Agustus 1945 (Untag) Banyuwangi.

Kisah kegigihan Suriyono adalah bukti nyata bahwa semangat belajar tak mengenal usia. Perjalanan Suriyono untuk mencapai mimpinya tidaklah mudah. Sejak lulus SMA pada 1986, keterbatasan biaya membuatnya harus menunda kuliah.

Ia memilih bekerja serabutan, mulai dari kenek hingga akhirnya menjadi pekerja pabrik pengemasan makanan ekspor.

Baca Juga :

Di sela kesibukan, Suriyono juga membangun usaha jual beli kambing. Dari hasil jerih payahnya inilah, ia mengumpulkan modal untuk kembali mengejar impiannya yang sempat tertunda.

Pada tahun 2019, dengan niat membaja, Suriyono mendaftarkan diri di Untag Banyuwangi, menjadi mahasiswa. Di usia senja sambil bekerja shift tentu bukan perkara gampang.

Ia harus pintar membagi waktu, rela belajar hingga dini hari. "Setelah Isya saya belajar, kalau ngantuk saya tidur, terbangun nanti baca lagi," kenang Suriyono, Selasa (27/5/2025).

Bahkan, ia sempat cuti tiga semester namun tetap gigih membayar kembali masa cuti demi menyelesaikan studinya. "Yang terpenting adalah niat, kemudian semangat, baru uang," tegas Suriyono.

Kegigihan Suriyono tak hanya diakui di kampus, tapi juga di tempat kerjanya. Ia bahkan dinobatkan sebagai pekerja terbaik dan kini mendapat promosi jabatan.

Semangatnya juga dirasakan oleh Yusmia Widiastuti, dosen pembimbing skripsinya, Yusmia memuji Suriyono sebagai sosok yang gigih, pantang menyerah, dan selalu tepat waktu, bahkan rela menerobos hujan lebat demi bimbingan.

"Pak Sur tidak pakai jas hujan, kebasahan dari rambut hingga bajunya. Saya yang khawatir takut bapak jatuh sakit," ujar Yusmia sambil tersenyum.

Kisah Suriyono adalah inspirasi bagi kita semua. Dengan niat kuat, semangat tak terbatas, dan kerja keras, mimpi bisa terwujud tanpa peduli berapa pun usia. Sebuah cerminan nyata bahwa kesempatan harus dimaksimalkan untuk meraih hasil terbaik. (man)