Akhir Pekan Libur Lebaran, Arus Balik di Pelabuhan Ketapang Masih SepiASDP Ketapang

Akhir Pekan Libur Lebaran, Arus Balik di Pelabuhan Ketapang Masih Sepi

Suasana Pelabuhan ASDP Ketapang masih lengang hingga Minggu sore. (Foto: Istimewa)

KabarBanyuwangi.co.id - Memasuki H+4 Lebaran Idul Fitri, suasana Pelabuhan ASDP Ketapang, Banyuwangi, masih tampak sepi dari kendaraan. Arus balik pemudik yang kembali ke perantauan Pulau Bali, belum nampak di Pelabuhan ASDP Ketapang.

Kapolsek Kesatuan Pelaksanaan Pengamana Pelabuhan (KP3) Tanjung Wangi, AKP Ali Masduki mengatakan, hingga Minggu (16/5/2021) sore, hanya sejumlah kendaraan logistik dan kendaraan non pemudik yang melintas di pelabuhan menuju Pulau Bali.

"Karena masih dalam larangan mudik, kendaraan yang boleh melintas masih terbatas. Yakni hanya kendaraan logistik, ambulance, damkar atau kendaraan non pemudik sesuai ketentuan yang sudah berlaku," kata AKP Ali Masduki.

Baca Juga :

Ali Masduki menambahkan, meski volume kendaraan di kawasan Pelabuhan mulai sero hingga malam terpantau masih sepi, penjagaan di pos penyekatan di pintu masuk maupun keluar tetap dijaga ketat petugas.

Karena larangan mudik masih berlaku hingga tanggal 17 Mei besok. Artinya, pembatasan kendaraan yang menyeberang di pelabuhan masih diberlakukan hingga Senin besok.

 

Keterangan Gambar : Petugas lakukan pemeriksaan dokumen di pintu keluar Pelabuhan Ketapang, Minggu malam. (Foto: Firman)

“Yang boleh menyeberang hanya kendaraan penumpang hendak menjenguk orang sakit, kendaraan penumpang untuk keperluan takziah keluarga yang meninggal maupun untuk perjalanan dinas TNI Polri,” tambahnya.

Seentara itu, meski ada pengecualian, seluruh kendaraan yang melintasi di kawasan pelabuhan, penumpangnya tetap harus melengkapi dokumen perjalanan, yakni surat bebas Covid-19.

“Surat bebas Covid-19 menjadi dokumen wajib guna mendeteksi penyebaran virus corona. Yang tidak membawa surat sehat Covid-19 kita arahkan untuk tes covid dulu di pelabuhan,” tambah AKP Ali Masduki

“Nah, di sana ada layanana tes cepat covid, ada rapid tes atau tes genose yang lebih murah. Kalau mereka tidak mau tes tentu akan kita putar balik. Prediksi volume kendaraan hari Senin mulai ada peningkatan," pungkasnya. (man)