Bekali Peserta PKK, Desy Education Banyuwangi Hadirkan Para Praktisi Hotel TernamaLKP Desy Education Banyuwangi

Bekali Peserta PKK, Desy Education Banyuwangi Hadirkan Para Praktisi Hotel Ternama

Mimin Mintarsih, Training and Quality Manager HARRIS Hotel and Conventions Gubeng Surabaya bekali peserta PKK. (Foto: Firman)

KabarBanyuwangi.co.id - Peserta program Pendidikan Kecakapan Kerja (PKK) Tipe A Platinum Bidang Perhotelan jenjang III di Banyuwangi dibekali secara langsung oleh para hotelier ternama dari berbagai daerah.

Program kerjasama antara Lembaga Kursus dan Pelatihan (LKP) Desy Education Banyuwangi dengan Kemendikbudristek RI, Direktorat Kursus dan Pelatihan, Direktorat Jenderal Pendidikan Vokasi itu diikuti sebanyak 75 peserta.

Para peserta PKK tahun 2023 tersebut terlihat antusias mengikuti pembelajaran di LKP yang beralamat di Jalan Jaksa Agung Suprapto, Kelurahan Penganjuran, Kecamatan/Kabupaten Banyuwangi itu.

Baca Juga :

Direktur LKP Desy Education Banyuwangi, Handoyo Saputro mengatakan, kegiatan kali ini dibagi menjadi beberapa kelas. Para peserta secara bergiliran dibekali materi dan praktik dari masing-masing praktiksi yang dihadirkan pada Kamis (12/10/2023).

"Kita menghadirkan General Manager (GM), Human Resource (HR) Manager, Penasehat Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) hingga beberapa Chef ternama yang sudah bekerja sama dengan kami sejak lama," katanya.


Aji Pamungkas, GM Teras Hotel and Villa Banyuwangi sharing knowledge kepada peserta tentang Housekeeping. (Foto: Firman)

Para praktisi yang hadir diantaranya adalah Ratno Waluyo HR Capital Manager Grand Darmo Suite Surabaya, Mimin Mintarsih Training and Quality Manager HARRIS Hotel and Conventions Gubeng Surabaya, Aji Pamungkas GM Teras Hotel and Villa Banyuwangi.

Serta hadir pula Sugiono Penasehat PHRI Banyuwangi, Cucuk Kurniawan Chef El Hotel Royale Banyuwangi, dan Adi Prasetya Chef Holland America Line.

"Kami konsisten untuk terus bekali peserta PKK dengan mengundang para ahli atau praktisi dari berbagai industri perhotelan. Nantinya kami pastikan seluruh peserta dapat dengan baik melaksanakan On The Job Training (OJT) hingga sampai job placement di hotel-hotel berbintang," ungkap Handoyo yang meraih Juara Nasional Pengelola LKP itu.

Sementara itu, GM Teras Hotel and Villa, Aji Pamungkas yang berkesempatan berbagi pengalaman untuk bekali peserta di bidang Housekeeping ini mengaku takjub dengan kelayakan para peserta.

"Jadi saya di sini sharing knowledge bagaimana meniti karir di dunia perhotelan, khususnya berbagi pengalaman saya yang awalnya di Housekeeping hingga menjadi GM," katanya.


Ratno Waluyo, HR Capital Manager Grand Darmo Suite Surabaya terima cendramata dari Handoyo Saputro, Direktur LKP Desy Education. (Foto: Firman)

Selain itu, Mimin Mintarsih yang berpengalaman tentang soft skill, khususnya hotelier character dan work ethic ini menegaskan bahwa attitude sangat penting saat bertugas di industri perhotelan. Dirinya mengaku, peserta PKK tahun ini sangat responsif dan dapat diandalkan ke depannya.

"Sinergi yang baik kami dengan LKP Desy Education sudah berjalan lama, sekira lebih dari 5 tahun. Selama ini sudah ada beberapa peserta dari LKP Desy Education yang terbukti kompeten untuk dapat kita OJT-kan maupun kita rekrut," tegas perwakilan dari hotel berbintang 4 di Gubeng Surabaya tersebut.

Hal senada diakui, Ratno Waluyo bahwa pihaknya sempat menerima 5 peserta dari LKP Desy Education untuk melaksanakan OJT. HR Capital Manager Grand Darmo Suite Surabaya itu juga sempat merekrut sejumlah peserta yang terbukti pantas untuk direkrut.

"Selama ini kita kerja sama dengan LKP Desy Education berjalan 4 sampai 5 tahun. Secara regulasi sebagai hotel bintang 4, kami mengangap para peserta disini terbukti layak saat kita seleksi," ungkapnya.

Untuk diketahui, berkat kinerja terbaiknya LKP Desy Education Banyuwangi selama tiga tahun selalu dipercaya Kemendikbudristek RI untuk melaksanakan Program PKK Type A Platinum dengan menggandeng berbagai industri.

Nantinya, peserta PKK akan mendapat kompetensi resmi dari lembaga sertifikasi, hingga siap bekerja di dunia kerja yang mana telah menjadi program prioritas nasional di Kemendikbudristek RI. (man)