Baca Juga :

• Gotong Royong Gerakkan Ekonomi, HIPMI Banyuwangi Bedah Rumah Tak Layak Huni dengan Teknologi Risha
• Lantik 435 Kepsek SD, Bupati Ipuk: Kuncinya Inovasi dan Kolaborasi
• Unik! Pesantren di Banyuwangi Ini Ajarkan Santrinya Mocoan Lontar Yusup
• Siswi asal Banyuwangi Wakili Jatim Jadi Paskibraka di Istana Negara
• Mangkir Panggilan Pertama Terkait Dugaan Asusila, Oknum Mantan Anggota Dewan Terancam Dijemput Paksa

Ipuk mengenang sosok Tjahjo Kumolo sebagai seorang menteri yang bersahaja dan banyak berkontribusi dalam kemajuan Banyuwangi. Salah satu kontribusinya adalah turut meresmikan Pasar Pelayanan Publik yang ditempatkan di Pasar Rogojampi dan Pasar Genteng.

Dengan inovasi ini, dapat memberikan kemudahan bagi masyarakat dalam mengurus dokumen perizinan maupun administrasi kependudukan.

"Berkat motivasi dan bimbingan dari Pak Tjahjo inilah, pasar pelayanan publik mampu menjadi penguat pelayanan publik, bahkan menjadi salah satu nominator inovasi pelayanan publik terbaik tahun ini," terang Ipuk.

(Foto: humas/kab/bwi)

Ipuk menambahkan, di Kemenpan-RB juga ada program Sinovik atau Sistem Informasi Pelayanan Publik yang berbasis kompetisi. Setiap instansi pemerintah dari pusat hingga daerah diwajibkan untuk mengirimkan sejumlah inovasi unggulannya.

“Pak Tjahjo sangat concern mendorong daerah-daerah berinovasi,” ujar Ipuk yang juga Ketua Bidang Kerja Sama Daerah pada Asosiasi Pemerintah Kabupaten Seluruh Indonesia (Apkasi) tersebut.

Sebagai seorang menteri, Tjahjo Kumolo memang tercatat beberapa kali berkunjung ke Bumi Blambangan. Di antaranya meresmikan Warung NKRI (Wadah Akur Rukun Usaha Nurani Gelorakan NKRI) bersama dengan Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) pada 20 Januari 2022.

Pada saat menjabat sebagai Menteri Dalam Negeri, juga pernah menggelar pagelaran wayang kulit semalam suntuk di halaman Pemkab Banyuwangi dalam rangka sosialisasi Pemilu. Dia juga meresmikan Pasar Pelayanan Publik serta meninjau Mal Pelayanan Publik Banyuwangi. (humas/kab/bwi)