Mobil Panther dievakuasi pasca mengalami kecelakaan tunggal di jalur TWA Ijen. (Foto: Istimewa)
KabarBanyuwangi.co.id - Mobil Izusu Panther menabrak pohon
di jalur Taman Wisata Alam (TWA) Ijen, Desa Tamansari, Kecamatan Licin,
Kabupaten Banyuwangi. Dua orang penumpang tewas dan tiga lainnya luka patah
tulang.
Kecelakaan tunggal itu terjadi pada Sabtu (30/11/2024),
sekira pukul 12.15 WIB. Penyebabnya, diduga karena kendaraan roda empat
bernopol DK 1969 XXX mengalami rem blong.
Kanit Gakkum Satlantas Polresta Banyuwangi, Iptu Heru
Slamet Hariyanto mengatakan, kecelakaan mengakibatkan dua penumpang mobil
Panther meninggal dunia dalam perawatan medis.
"Yang meninggal perempuan, yakni SRH (55) dan AFJ
(33). Keduanya tercatat sebagai warga Kecamatan Genteng," kata Heru.
Heru menuturkan, mobil Panther yang mengalami kecelakaan
dikemudikan YT (41). Perempuan asal Kecamatan Genteng ini tak sendiri saat
insiden terjadi, namun bersama tujuh penumpang.
Berdasarkan hasil penyelidikan diketahui kecelakaan berawal
saat mobil Panther melaju dari arah barat ke timur dengan kecepatan sedang.
Setibanya di jalan menikung di tempat kejadian perkara
(TKP), mobil Panther tiba-tiba hilang kendali diduga akibat rem blong, sehingga
pengemudi tak bisa menguasai laju kendaraannya, lalu menghantam pohon di tepi
jalan.
"Penyebab kecelakaan diduga karena rem blong dan
pengemudi kurang hati-hati, sehingga mengakibatkan kecelakaan," ungkap
Heru.
Selain menewaskan dua penumpang, kecelakaan ini juga
mengakibatkan tiga orang perempuan menderita luka berat. Yakni, SKN (43), TPG
(11), dan FR (33). Mereka mengalami patah tulang.
Sementara sopir dan dua penumpang lainnya yakni seorang
pria, SKR (63) dan perempuan berinisial SMH (49) tidak mengalami luka.
"Jadi, mobil Panther yang dikemudikan YT berisi tujuh
penumpang, dua orang meninggal dan tiga lainnya luka patah tulang, sisanya
selamat. Seluruh korban telah dibawa ke Puskesmas Licin," terangnya.
Iptu Heru menambahkan, kecelakaan terjadi saat jalur TWA
Ijen diguyur hujan gerimis. Diperparah dengan kondisi rem kendaraan yang diduga
mengalami kerusakan.
"Kendaraannya ringsek, tapi sudah kita evakuasi dan
langsung diamankan, termasuk sopir untuk keperluan penyelidikan lebih
lanjut," imbuhnya. (fat)