Kecelakaan beruntun antara truk box dan empat pemotor terjadi di Jembatan Melik, Desa Parijatah Kulon, Kecamatan Srono, Banyuwangi. (Foto: Istimewa)
KabarBanyuwangi.co.id - Kecelakaan beruntun terjadi di jembatan Melik, Desa Parijatah Kulon, Kecamatan Srono, Banyuwangi, Sabtu (27/1/2024) siang.
Kecelakaan tersebut melibatkan empat pengendara motor dan sebuah truk box Isuzu berwarna putih. Insiden tersebut mengakibatkan empat orang mengalami luka-luka dan dilarikan ke RS NU Mangir untuk ditangani tim medis.
Keempat korban diantaranya, Ro (60) pengendara motor
Yamaha Jupiter nopol P 6799 UI. Warga Desa Sukomaju, Kecamatan Srono ini
menderita luka lecet pada lutut.
MM (30) pengendara motor Yamaha Vega tanpa nopol. Warga
Desa Aliyan, Kecamatan Rogojampi ini mengalami luka di bagian kepala.
Korban lainnya, Su (45) pengendara motor Honda C70 tanpa
nopol. Warga Desa Parijatah wetan, Kecamatan Srono ini juga mengalami luka di
bagian kepala.
Berikutnya, Mu (50) pengendara motor Yamaha Jupiter tanpa
nopol. Warga Desa Gambor, Kecamatan Singojuruh ini menderita luka di bagian
tangan dan kaki.
Sementara itu, sopir truk box Isuzu nopol B 9073 TCR, yakni
SP (40), warga Lumajang dan kernetnya WDP (46), warga Jember, tidak mengalami
luka.
Kanit Gakkum Satlantas Polresta Banyuwangi, Iptu Dwi Wijayanto mengatakan, kecelakaan beruntun di jembatan Melik terjadi sekitar pukul 11.00 WIB. Kecelakaan terjadi saat truk box melaju melewati jalan menikung dari arah utara ke selatan.
Saat tiba di lokasi kejadian, truk box mengambil haluan
terlalu ke kanan sehingga menabrak empat sepeda motor yang sedang melaju dari
arah berlawanan. "Kecelakaan diduga akibat sopir truk kurang berhati-hati
saat berkendara," kata Dwi.
Akibat tabrakan tersebut, empat pemotor terjatuh.
Sementara truk box terguling ke kanan dan menimpa salah satu motor.
Insiden kecelakaan beruntun tersebut menyebabkan arus
lalu lintas dari arah Banyuwangi dan Genteng sempat terhambat.
Petugas Unit Gakkum Satlantas Polresta Banyuwangi yang
tiba di lokasi kejadian langsung melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP)
dan mengamankan barang bukti.
Petugas juga meminta keterangan dari para saksi dan
pengendara yang terlibat kecelakaan. "Kendaraan yang terlibat kecelakaan
diamankan sebagai barang bukti. Termasuk sopir truk kita amankan untuk
diperiksa," tandasnya. (fat)