Diskopumdag Banyuwangi Buka Pasar Murah Minyak Goreng 14.000 di Empat LokasiDiskopumdag Banyuwangi

Diskopumdag Banyuwangi Buka Pasar Murah Minyak Goreng 14.000 di Empat Lokasi

Warga Banyuwangi membeli minyak goreng 14.000 per liter di Rumah Kreatif. (Foto: Fattahur)

KabarBanyuwangi.co.id - Pemerintah Kabupaten Banyuwangi melalui Dinas Koperasi Usaha Mikro dan Perdagangan (Diskopumdag) membuka Pasar Murah minyak goreng kemasan 14.000 per liter.

Sejak dibuka pukul 08:00 WIB, puluhan warga berbondong-bondong mendatangi stand Pasar Murah yang digelar di Rumah Kreatif Kecamatan/Kabupaten Banyuwangi, Senin (24/1/2022).

Gustaf, salah seorang warga asal Desa Dadapan, Kecamatan Kabat mengaku jauh-jauh datang ke lokasi Pasar Murah hanya untuk membeli minyak goreng kemasan seharga Rp. 14.000 per liter. Sebab, harga minyak goreng di pasaran masih dijual dengan harga Rp. 19.000 hingga 20.000 per liter.

Baca Juga :

"Saya beli dua kemasan satu literan, satu liternya 14.000. Saya beli disini karena di pasar tradisional harganya masih belum turun, masih di kisaran 20.000 per liter," akunya.

Warga lainnya, Nia Aprilia asal Kelurahan Kertosari mengungkapkan, harga minyak goreng di beberapa toko ritel sudah turun, tapi di pasar tradisional masih Rp. 20.000 ribu per liter.

"Dengan adanya Pasar Murah ini, tentu sangat membantu. Kami berharap, Pasar Murah ini bisa digelar rutin," pintanya.

Sementara itu, Kabid Perdagangan Diskopumdag Banyuwangi, Suminten mengatakan, Pasar Murah digelar dalam rangka mengimplementasikan kebijakan Kementerian Perdagangan yang menetapkan harga minyak goreng seragam 14.000 per liter.


Petugas diskopumdag Banyuwangi, melayani warga pembeli minyak goreng murah. (Foto: Fattahur)

Penurunan harga minyak goreng kemasan ini berlaku sejak tanggal 19 Januari 2022. "Ini juga sebagai upaya untuk membantu meringankan masyarakat mendapatkan minyak goreng dengan harga terjangkau," ujar Suminten.

Pasar Murah, jelas Suminten, digelar di empat titik diantaranya di Rumah Kreatif Kecamatan/Kabupaten Banyuwangi pukul 08:00 WIB hingga pukul 09:00 WIB, di Kantor Kecamatan Kabat mulai pukul 10:00 WIB sampai dengan 11:00 WIB.

Kemudian di Kantor Kecamatan Singojuruh pukul 12:00 hingga pukul 13:00 WIB, dan di Kantor Kecamatan Genteng mulai pukul 14:00 sampai 15:00 WIB.

"Total 5 ribu liter yang kami sediakan selama sehari membuka Pasar Murah. Satu liternya dijual 14.000. Masing-masing warga dibatasi membeli dua liter minyak goreng dengan syarat fotocopy KTP," jelasnya.

Suminten menambahkan, Diskopumdag akan menerjunkan tim pemantau dalam Operasi Pasar Minyak yang dilakukan di beberapa wilayah. Tim tersebut akan melakukan pemantauan serta memastikan harga minyak goreng dijual seragam 14.000 per liter.

"Tim kami juga akan melakukan sosialisasi terkait perubahan harga minyak goreng. Dan ini akan kita evaluasi terus untuk pelaksanaannya sebagai bahan laporan dan kajian ke pemerintah pusat," pungkasnya. (fat)