Hebat! Bocah SD di Banyuwangi Ini Kebanjiran Orderan Kostum Jaranan dan Barong Cilik Khas Using

Hebat! Bocah SD di Banyuwangi Ini Kebanjiran Orderan Kostum Jaranan dan Barong Cilik Khas Using

Kreasi kostum jaranan dan barong cilik dihasilkan dari tangan bocah 12 tahun. (Foto: Istimewa)

KabarBanyuwangi.co.id – Di usia yang masih sangat belia, Ahmad Robeth Rif’al Ulum asal Desa Tamansuruh, Kecamatan Glagah, Banyuwangi sudah mencuri perhatian.

Bocah 12 tahun ini berhasil memadukan kreativitas dan kecintaan terhadap seni tradisional khas Suku Using menjadi peluang usaha yang menjanjikan.

Siapa sangka, siswa kelas 6 SD ini kini banjir pesanan kostum pertunjukan Jaranan dan Barong Cilik khas Using Banyuwangi. Dari topeng pitik-pitikan hingga aksesoris barong, semua dibuat langsung oleh tangan Ulum.

Baca Juga :

“Baru tiga bulan belajar dari YouTube, TikTok, sama Instagram. Awalnya coba-coba, tapi teman-teman banyak yang suka, lalu mulai pesan,” ujar Ulum saat ditemui, Kamis (5/6/2025).

Meski baru merintis, pesanan yang masuk sudah puluhan. Tak cuma dari lingkungan sekitar, orderan juga datang dari wilayah Banyuwangi kota.

Untuk satu set kostum, Ulum membanderol harga antara Rp100.000 hingga Rp250.000, tergantung tingkat kerumitan.

Kemampuan Ulum murni otodidak. Ia tak mengikuti kursus atau pelatihan khusus, melainkan belajar sendiri dari media sosial. Jiwa enterpreneur-nya patut diacungi jempol.

Tak hanya mahir membuat kostum, Ulum juga aktif di panggung seni. Ia tergabung dalam grup Barong Cilik Mitro Dirgohayu Budoyo, yang seluruh anggotanya anak-anak seusianya.

Bahkan tahun lalu, Ulum dan timnya sukses menyabet juara dalam lomba Tari Jaranan Buto.

“Saya ingin fokus bikin perlengkapan kostum jaranan dan barong. Selain tampil di panggung, saya juga ingin jadi pembuat perlengkapan seni tradisional Banyuwangi,” ungkap Ulum penuh semangat.

Kisah Ulum menjadi inspirasi bahwa seni tradisional tak hanya warisan budaya, tapi juga ladang kreativitas dan peluang ekonomi, bahkan sejak usia dini. (man)