Bupati Banyuwangi saat menggelar pertemuan dengan PSOI membahas persiapan WSL beberapa waktu lalu. (Foto: Humas/kab/bwi)
KabarBanyuwangi.co.id - Persiapan ajang selancar paling bergengsi dunia World Surfing League (WSL) Championship Tour yang akan digelar di Pantai Plengkung (G-Land) Banyuwangi, 26 Mei-4 Juni 2022 terus dikebut.
Pemerintah pusat mengkoordinasikan berbagai pihak untuk memastikan dukungannya pada event yang memiliki social media engagement terbesar ketiga dunia setelah NBA dan NFL (American Football) tersebut.
“Kemenko Marves terus monitoring progress
persiapan WSL di G-Land ini. Akhir pekan lalu kami rakor virtual, membahas
infrastruktur dan kebutuhan strategis apa yang harus diprioritaskan lebih
dahulu. Kurang 1,5 bulan, jadi kita semua harus ngebut persiapannya,” kata
Sekretaris Daerah Banyuwangi Mujiono, Senin (11/4/2022).
Rakor dipimpin langsung Kosmas
Harefa, Asisten Deputi Pengembangan Periwisata Berkelanjutan Kementerian
Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Kemenko Marves) dan diikuti
berbagai instansi yang siap mendukung perhelatan kompetisi selancar air
tersebut.
Seperti Kementerian PUPR,
Kementerian Pemuda dan Olahraga, PT. Perusahaan Listrik Negara (PLN), PT.
Telkom, Persatuan Selancar Ombak Indonesia (PSOI), PT. Pertamina, pihak
Imigrasi dan Bea Cukai, TN Alas Purwo, serta jajaran Pemkab Banyuwangi.
"Ini adalah kesempatan emas
bagi Indonesia ditunjuk sebagai lokus pelaksanaan ajang surfing paling
bergengsi dunia. Harus kita persiapkan dengan baik. Momentum ini harus
betul-betul kita manfaatkan untuk mendongkrak ekonomi nasional, utamanya
Banyuwangi sebagai tuan rumah," kata Mujiono mengutip pernyataan Kosmas
Harefa dalam rakor virtual persiapan WSL tersebut.
Sejumlah poin yang menjadi fokus
pembahasan rapat meliputi percepatan penataan kawasan, penyediaan pasokan
listrik, ketersediaan sinyal internet, ketersediaan rumah sakit rujukan, hingga
SOP pengamanan kegiatan.
"Kemenko Marves meminta bahwa
semuanya harus clear. Seluruh pihak harus mendukung penuh kegiatan ini.
Progress terus dievaluasi dan dipantau oleh mereka, seperti pembangunan judge
tower," jelas Mujiono.
Dalam kesempatan tersebut, kata
Mujiono, semua yang terlibat menyatakan siap memberikan dukungannya pada ajang
bergengsi dunia. "Proyek judge tower sudah dalam pengerjaan. Ditarget
selesai 19 Mei mendatang," jelasnya.
Selain jugde tower, Kementerian
PUPR juga membangun sejumlah sarana prasarana pendukung lainnya, seperti toilet
dan klinik di areal Pantai Plengkung. “Kami akan cek ke lapangan lagi,
memastikan semua sesuai perencanaan. Karena ini ajang dunia, harus disiapkan
dengan baik,” kata Mujiono.
Pihak Pertamina juga bakal
membangun sejumlah pertashop di kawasan Plengkung untuk memasok kebutuhan BBM
kendaraan operasional official maupun kendaraan lainnya. "Berapa pun
kebutuhan on the spot, kami siap mensupport penuh," tegas Bagus Handoko
dari Pertamina Patra Niaga.
Dari sisi dukungan telekomunikasi, pihak Telkomsel Jawa Timur menyatakan akan menyediakan akses internet di kawasan tersebut. "Kami akan menyediakan dua BTS mobile di Pancur dan G-Land untuk mendukung layanan mobile selama kompetisi berlangsung," ujar Permata Jaya, perwakilan Telkomsel Jatim. (Humas/kab/bwi)