(Foto: Pendiv 2 Kostrad)
KabarBanyuwangi.co.id, Situbondo - Pangdivif 2 Kostrad Mayjen TNI Andi Muhammad, S.H. tinjau Latihan UST (Uji Siap Tempur) yang diselenggarakan di Pusat Latihan dan Tempur (Puslatpur) Marinir 5 Baluran, Banyuputih, Situbondo, Jawa Timur, Kamis (28/10/2021).
Turut hadir dalam acara tersebut, Danramil Banyuputih (mewakili Dandim 0823/Situbondo), Kapolsek Banyuputih (mewakili Kapolres Sitibondo).
Latihan UST diikuti oleh 1 Kompi Kavaleri dari Yonkav
8/NSW/2 Kostrad, 2 Baterai Arhanud dari Yonarhanud 2/ABW/2 Kostrad, 1 Kompi
Bekang dari Yonbekang 2/MWJ/2 Kostrad, 1 Kompi Zipur dari Yonzipur 10/JP/2
Kostrad, 1 Kompi Kesehatan Lapangan dari Yonkes 2/YBH/2 Kostrad serta 1 Kompi
Peralatan dari Denpal Divif 2 Kostrad.
Dalam latihan tersebut juga diturunkan alutsista Tank Leopard buatan Jerman (2015), Rudal Atlas dan Rudal MPCV buatan Perancis (2019), Anoa Pindad Indonesia, Kendaraan Jihandak (Penjinak Bahan Peledak), Pasukan Medis Tempur, Pasukan Unit Service Peralatan Tempur, dan Pasukan Perbekalan.
(Foto: Pendiv 2 Kostrad)
UST merupakan program yang telah distandarisasikan,
dilaksanakan secara bertahap, bertingkat, berkelanjutan dan diselenggarakan
dalam rangka meningkatkan pengetahuan serta kemampuan sekaligus menguji sejauh
mana kesiapan tempur Satuan tersebut.
Setiap prajurit sudah dibekali kemampuan dan pengetahuan
perorangan, tinggal bagaimana unsur pimpinan mulai dari Danru dan Danton dapat
memaksimalkan kemampuannya dalam memimpin sekaligus mengendalikan pasukan dalam
situasi dimedan yang sebenarnya.
Diketahui bersama bahwa Virus Corona atau Covid-19 telah menyerang ribuan orang di Indonesia dan menelan banyak korban jiwa serta melumpuhkan perekonomian masyarakat.
Disamping pelaksanaan UST, juga selenggarakan Bhakti Sosial diantaranya pemberian paket sembako kepada 200 masyarakat sekitar dan pemeriksaan kesehatan gratis, sebagai wujud kepedulian kepada masyarakat disekitar latihan.
(Foto: Pendiv 2 Kostrad)
Hal ini diharapkan akan menjadi kerja sama yang positif
dalam membantu masyarakat, khususnya masyarakat di wilayah sekitar tempat
latihan yang turut terkena dampak pandemi Covid-19.
Pangdivif 2 Kostrad menyampaikan, ”Tetaplah berpegang teguh
pada jati diri prajurit Divif 2 Kostrad, yaitu sebagai prajurit bertaqwa,
prajurit pejuang, prajurit sejati, prajurit profesional serta prajurit
diandalkan,” kata Pangdivif 2 Kostrad Mayjen TNI Andi Muhammad, S.H.
“Terima kasih yang tulus serta penghargaan yang tinggi
kepada penyelenggara, para pelatih dan pendukung, atas terselenggaranya UST ini
dengan baik. Jadikanlah pengalaman ini sebagai bahan masukan dan evaluasi guna
penyempurnaan dan perbaikan pada penyelenggaraan latihan yang akan datang,” pungkasnya. (red)