Baca Juga :

• DPRD Banyuwangi Diminta Tak Terburu-buru Sahkan Raperda Perlindungan PMI
• Damkarmat Banyuwangi Temukan SPBU Gunakan Alat Pemadam Tak Sesuai Standar
• Pemkab Banyuwangi Terus Gencarkan Operasi Pasar di Tiap Kecamatan
• Gadaikan Mobil Rental, Pria Siliragung Banyuwangi Ditangkap Polisi
• Jenazah PMI yang Meninggal di Kamboja Sudah di KBRI, Pemkab Banyuwangi Bantu Biaya Pemulangan

"Kami memiliki visi untuk mengembangkan keterampilan SDM Indonesia, khususnya di Banyuwangi, baik bagi tim internal kami maupun talenta-talenta potensial dari luar," ujarnya penuh semangat.

Lebih lanjut, Catur berharap kehadiran ASTON Banyuwangi dapat memberikan manfaat yang lebih luas bagi masyarakat Banyuwangi.

"Kami tidak hanya berorientasi pada bisnis semata, namun juga ingin terus berkontribusi positif bagi kemajuan Kabupaten Banyuwangi, salah satunya melalui peningkatan kompetensi SDM di bidang perhotelan," tegasnya.

Senada dengan hal tersebut, Kepala BPVP Banyuwangi, Arsad menjelaskan bahwa tugas utama BPVP adalah mencetak SDM yang siap terjun ke dunia industri saat ini.

"BPVP memiliki beragam kejuruan, dan salah satunya adalah pariwisata, yang sangat relevan dengan aktivitas dan kebutuhan Aston Banyuwangi," terangnya.

Arsad menambahkan bahwa kolaborasi ini sejalan dengan program pemerintah dalam upaya pengentasan pengangguran dan kemiskinan.

"Kemitraan ini bertujuan untuk menciptakan SDM yang berkualitas, memiliki skill dan keterampilan yang sesuai dengan tuntutan pasar kerja saat ini. BPVP Banyuwangi siap membuka pintu bagi masyarakat yang ingin meningkatkan kompetensinya melalui pelatihan berbasis kompetensi," pungkasnya.

Kemitraan antara ASTON Banyuwangi dan BPVP Banyuwangi ini diharapkan menjadi langkah awal yang konkret dalam meningkatkan kualitas SDM perhotelan di Banyuwangi, sehingga mampu menjawab tantangan industri pariwisata yang terus berkembang pesat. (man)