Salah satu kegiatan PD AMAN Osing, melestarikan tradisi Mocoan Lontar Yusuf (Dok. PD AMAN Osing)
KabarBanyuwangi.co.id - Tahun ini dirayakan Hari Kebangkitan Masyarakat Adat Nusantara (HKMAN) dan 22 tahun AMAN (17 Maret 1999 – 2021). Perayaan tahun ini mengambil tema: “Tetap Tangguh di Tengah Krisis”.
Menurut Sekretaris Pengurus Daerah (PD) Aman Osing, Wiwin Indiarti, tema tersebut dipilih, untuk menegaskan bahwa apa yang selama ini diperjuangkan adalah benar dan baik.
“Pandemi memberikan berbagai jawaban sekaligus memberikan
petunjuk arah ke masa depan yang lebih baik, sebuah kehidupan baru dimana kita
harus hidup terus menjaga ibu bumi dan adil dengan sesama manusia,” ungkap
Peneliti Naskah-Naskah Kuna Banyuwangi ini.
Wiwin yang alumni FIB UGM ini menambahkan, bahwa Masyarakat
Adat yang bertahan di tengah-tengah krisis saat ini adalah yang masih menjaga
keutuhan wilayah adat, dan setia menjalankan nilai-nilai dan praktek luhur
nenek moyang kita. Musyawarah adat, gotong royong, memiliki rasa senasib
sepenanggungan dan memanfaatkan kekayaan titipan leluhur secara bijaksana.
“Masyarakat Adat beserta wilayah adatnya, masih bertahan
sebagai sentral produksi dan lumbung pangan. Ini telah terbukti mampu
menyelamatkan warga Masyarakat Adatnya, sesama kelompok Masyarakat Adat bahkan
menyelamatkan bangsa dan negara dari ancaman krisis pangan,” kata Wiwin.
Lebih lanjut Wiwin menjelaskan, Masyarakat Adat tidak hanya
memiliki kemampuan untuk memenuhi pangannya secara mandiri, tetapi mampu
berbagi dengan komunitas-komunitas lain, bahkan ke kota-kota.
Sementara Bagi Masyarakat Adat Osing, perayaan Hari
Kebangkitan Masyarakat Adat Nusantara (HKMA) dan 22 tahun Aliansi Masyarakat
Adat Nusantara (AMAN), dimaknai juga sebagai pemantik semangat mendorong
percepatan lahirnya Peraturan Daerah (Perda) Masyarakat Adat Osing di Kabupaten
Banyuwangi.
“Kami sudah melakukan pembicaraan dengan sejumlah pihak
terkait, untuk melahirkan Perda tentang Pengakuan Perlindungan Hak-Hak
Masyarakat Adat (PPHMA) Osing. Bahkan dalam sejumlah pertemuan, rencana
tersebut sudah kami sampaikan. Sayangnya, dari sejumlah pertemuan, Anggota DPRD
yang kita undang tidak ada yang datang,” keluh Wiwin.
Pengurus Daerah AMAN Osing bersama organisasi sayap
menyambut perayaan Hari Kebangkitan Masyarakat Adat Nusantara (HKMA) dan 22
tahun Aliansi Masyarakat Adat Nusantara (AMAN) dengan mengadakan selamatan
sederhana dan ritual Mocoan Lontar Yusup.
Acara digelar di rumah Pesinauan-Sekolah Adat Osing tanggal
16 Maret 2021 pukul 19.00 WIB hingga dinihari tanggal 17 Maret 2021. Sukseskan
perayaan Hari Kebangkitan Masyarakat Adat Nusantara & 22 Tahun AMAN: “Tetap
Tangguh Di Tengah Krisis” (sen)