Petugas Damkarmat Banyuwangi menyeprotkan air bercampur bahan kimia ke pohon yang menjadi sarang ulat bulu . (Foto: Istimewa)
KabarBanyuwangi.co.id – Gerombolan ulat bulu berduyun-duyun menyerbu permukiman warga di Kecamatan Rogojampi, Banyuwangi.
Ribuan ulat bulu itu bersembunyi di pohon, tembok, bahkan kendaraan, membuat warga resah dan ketakutan.
"Jumlahnya ribuan. Ulat-ulat itu hinggap di pohon,
tembok, lantai, bahkan ada pula di kendaraan karyawan SPBU," kata Salam
Bikwanto, Kasi Penyelamatan dan Evakuasi Damkarmat Banyuwangi, Kamis
(18/4/2024).
Mendapat laporan kejadian tersebut, petugas dari Dinas
Damkarmat langsung bergegas ke lokasi. Mereka menyisir tempat-tempat yang
menjadi sarang dan tempat singgah ulat bulu.
Untuk membasmi ulat bulu itu, petugas membuat campuran
air dengan obat-obatan berbahan kimia. Campuran tersebut lalu disemprotkan ke titik-titik yang
terdapat ulat bulu. Mulai tembok rumah dan dedaunan.
Menurut Salam, ulat bulu yang meresahkan warga ini
bersarang di pohon yang ada di lokasi kejadian.
“Langsung kita semprotkan cairan hasil campuran deterjen
dan obat ke titik pohon yang diduga berkumpulnya ulat tersebut,” terangnya.
Salam menambahkan, teror ulat bulu sebelumnya juga
dirasakan warga di Jalan Basuki Rahmat, Kelurahan Singotrunan, Banyuwangi.
Teror dirasakan pada Sabtu - Minggu (13-14/4/2024).
Ulat bulu bertebaran di pohon-pohon yang ada di kawasan
sekitar lokasi. Tak hanya itu, ulat bulu itu juga masuk ke rumah-rumah warga.
Menempel di tembok dan lantai rumah.
Beberapa warga di Singotrunan juga terkena dampaknya.
Mereka mengalami gatal-gatal ditandai dengan bentol pada kulit.
Salam berharap, dengan dilakukannya penyemprotan ini
dapat membasmi ulat bulu dan tak lagi menyerang warga.
"Kami juga mengimbau warga agar segera melapor ke
Damkarmat bila merasakan teror ulat bulu," sambungnya. (fat)