Dua Tahun Vakum, Pasar Ramadan Kembali Dibuka Khusus Pedagang Lokal BanyuwangiDinsos PPKB Banyuwangi

Dua Tahun Vakum, Pasar Ramadan Kembali Dibuka Khusus Pedagang Lokal Banyuwangi

Stand Pasar Ramadan sudah didirikan di sekitar RTH Taman Blambangan, Banyuwangi. (Foto: Fattahur)

KabarBanyuwangi.co.id - Pemerintah Kabupaten Banyuwangi memberikan izin dibukanya pasar tumpah Ramadan setelah sempat ditiadakan akibat pandemi Covid-19.

Rencananya, pasar yang khusus berjualan pakaian dan kebutuhan lebaran tersebut akan dibuka di sisi barat dan utara RTH Taman Blambangan.

Pantauan di lapangan, sejumlah pedagang mulai memasang terpal pada stand-stand pasar tumpah Ramadan yang didirikan depan komplek Inggrisan sampai di depan rumah dinas Kapolresta Banyuwangi.

Baca Juga :

"Mulai ditata hari ini, mungkin efektif berjalan Jumat besok," kata Kepala Dinas Koperasi Usaha Mikro dan Perdagangan Banyuwangi, Nanin Oktaviantie kepada wartawan, Kamis (6/4/2023).

Dia menjelaskan, pemasangan stand pasar tumpah Ramadan tersebut di tata kurang dari separuh badan jalan.

“Kita bantu untuk lay out penataannya di lokasi. Tidak boleh mepet trotoar, minimal ada space satu meter dari trotoar," tegasnya.

Nanin memastikan, 44 stand pasar tumpah Ramadan ditempati oleh para pedagang lokal ber-KTP Banyuwangi. Mereka akan berjualan hingga H-1 lebaran.

“Pada malam takbiran Hari Raya Idul Fitri, pukul 22.00 WIB pasar sudah harus tutup,” terangnya.

Dia menegaskan, agar tidak ada restribusi dalam pelaksanaan Pasar Ramadan, karena kegiatan ini bentuknya insidentil, temporer dan tidak menetap. Lokasi pelaksanaannya juga di area jalan.

“Sementara memang kita peruntukkan bagi geliat perekonomian masyarakat Banyuwangi, jadi tidak ada restribusi,” tegasnya.


Dinas Koperasi Usaha Mikro dan Perdagangan Banyuwangi, Nanin Oktaviantie bersama pihak terkait meninjau lokasi Pasar Ramadan. (Foto: Istimewa)

Pemkab juga memberikan ruang bagi para pedagang kue lebaran. Mereka ditempatkan di sisi timur Jalan Susuit Tubun, berdampingan dengan pedagang sayuran.

"Sementara untuk area parkir ditempatkan di beberapa titik. Mulai di sekitar RTH Sritanjung, gapura pasar Banyuwangi sisi barat, area Gedung Juang, Kepatihan, di sekitar Kantor PMI dan di sekitar Inggrisan," kata Nanin.

Nanin menambahkan, pasar Ramadan ini pertama kalinya sejak terjadinya pandemi Covid-19. Dia berharap dengan penataan dan konsep yang diterapkan tahun ini, pelaksanaan Pasar Ramadan berjalan lancar, dan pengunjung ramai.

“Mudah-mudahan dengan penataan yang kita konsep tahun ini acaranya tidak ada masalah, lalu lintas lancar, dan pasar Ramadan bisa ramai,” pungkasnya. (fat)