Baca Juga :

• Pol PP Tegur Tempat Hiburan Malam yang Langgar Jam Operasional Selama Ramadhan
• Pastikan Steril dari Barang Terlarang, Petugas Lapas Banyuwangi Sidak Kamar Hunian
• Persiapan Kompetisi Selancar Bergengsi Dunia di Banyuwangi Terus Dikebut
• Polresta Banyuwangi Buka Layanan Vaksinasi di Tengah Aksi Demo DPRD
• Wanita di Banyuwangi Tewas Tertabrak Kereta Api Wijaya Kusuma

"Sesuai instruksi pusat, penyaluran perdana di Kecamatan Glagah sebanyak 3.589 KPM," ujarnya.

Besaran bantuan yang diterima masing-masing KPM sebesar Rp. 100 ribu per bulan. Berlaku 3 bulan terhitung April hingga Juni 2022. "Tapi pencairannya dilakukan sekaligus sebesar Rp.300 ribu di bulan ini," jelasnya.

Tak hanya BLT saja, kata Henik, Bantuan Sosial Pangan (BSP), juga diserahkan secara bersamaan hari ini.

"Untuk BSP bulan Mei senilai Rp. 200 ribu dan BLT minyak goreng mulai April hingga Juni senilai Rp. 300 ribu. Jadi total Rp. 500 ribu yang diterima," ujar Henik.

Kepala Dinsos PPKB, Banyuwangi, Henik Setyorini. (Foto : Fattahur/Dok)

Dana bantuan tersebut disalurkan melalui PT. Pos Indonesia. Namun masyarakat yang terdaftar sebagai KPM tidak perlu jauh-jauh datang ke Kantor Pos. Sebab pemerintah telah memfasilitasi kegiatan penyaluran dilakukan terpusat di kantor desa.

"Jadi masyarakat bisa langsung mengambilnya. Karena di kantor desa sudah ada petugas Pos yang standby. Semisal ada warga yang berhalangan hadir maka uang akan diantarkan," kata Henik.

Henik melanjutkan, penyaluran bantuan akan dilakukan secara menyeluruh sesuai data KPM, tapi pelaksanaannya bertahap sesuai instruksi dari pemerintah pusat.

"Kita belum bisa memprediksi, karena yang menentukan adalah pusat. Tapi kemungkinan dirampungkan sebelum hari raya," pungkasnya. (fat)