Keberadaan PT BSI Direspon Positif Empat Kepala Desa di Pesanggaran BanyuwangiPT Bumi Suksesindo

Keberadaan PT BSI Direspon Positif Empat Kepala Desa di Pesanggaran Banyuwangi

Empat kepala desa di Kecamatan Pesanggaran, Banyuwangi memuji kontribusi PT BSI. (Foto: Istimewa)

KabarBanyuwangi.co.id – Kepala desa (Kades) di Kecamatan Pesanggaran, Banyuwangi secara kompak mengakui keberadaan PT Bumi Suksesindo (PT BSI) membawa perubahan signifikan bagi kehidupan masyarakat.

Pernyataan ini disampaikan oleh Kades Sumberagung, Vivin Agustin, Kades Pesanggaran, Sukirno, Kades Kandangan, Riyono SH dan Kades Sumbermulyo, Suhardi.

Kepala Desa Sumberagung, Vivin Agustin, menyebut perubahan besar terjadi sejak PT BSI mulai beroperasi. Salah satu yang paling dirasakan adalah kemajuan infrastruktur pertanian.

Baca Juga :

Bahkan anak perusahaan PT Merdeka Copper Gold Tbk itu mengontrak lahan pertanian yang dimanfaatkan warga untuk menanam jagung dan buah naga. Perusahaan juga membantu akses jalan.

“Yang dulu panen, angkut hasil panen harus pakai sepeda dan jalannya sulit. Sekarang jalannya bagus bisa memakai mobil, bisa memakai truk, bisa masuk semuanya,” jelas Vivin.

“Kami di sini terima kasih sekali lagi, apa yang dikeluhkan warga, begitu kita komunikasi langsung dikerjakan,” imbuhnya.

Kades Vivin juga menepis anggapan bahwa pertanian terganggu sejak keberadaan PT BSI. “Kalau pertanian, ini luar biasa. Silahkan keliling saja, kalau ada yang ngomong pertanian terganggu dengan perusahaan PT BSI, salah itu,” ungkap Wiwin.

“Karena pertanian itu jagungnya besar-besar. Buah naganya juga bagus. Tanam jambu ya sukses. Apa yang dikeluhkan," imbuhnya.

Senada dengan Vivin, Kades Pesanggaran, Sukirno, menyatakan bahwa PT BSI telah menyentuh semua sektor. "Semua bidang, baik bidang pendidikan, kesehatan, infrastruktur, UMKM, pertanian, semuanya ada di CSR PT BSI," kata Sukirno.

Bahkan dia membandingkan dengan kondisi sebelumnya, di mana anggaran dari APBD dan APBDES sangat terbatas. “Tapi dengan munculnya PT BSI secara fakta dan nyata itu membantu apa yang menjadi kesulitan rakyat,” bebernya.

Sukirno mencontohkan, infrastruktur jalan di Kecamatan Pesanggaran kini sudah bagus di banding kecamatan lain di Banyuwangi berkat bantuan CSR PT BSI.

“Coba dari Jajag sampai ke selatan adakah jalan di Banyuwangi yang seluas itu?. Sampai Rajegwesi. Jadi dari infrastruktur jalan itu saja sudah kelihatan. Jalan dari Jajag hingga Teluk Ijo semua diperhatikan oleh CSR PT BSI,” urai Sukirno.

Di sektor pertanian berhasil menghasilkan produk buah naga, jeruk, dan jambu terbaik di Banyuwangi. Bidang UMKM juga tumbuh pesat, dan berbagai kegiatan seperti olahraga, budaya daerah, hingga bersih desa mendapat dukungan penuh dari PT BSI.

“Pendidikan lagi, ini yang istimewa di Kecamatan Pesanggaran. Ring satu, pendidikan prioritas, anak-anak kita bisa S1, dapat beasiswa dari PT BSI,” ucapnya.

Kepala Desa Kandangan, Riyono menggambarkan dampak nyata kehadiran PT BSI, terutama dari segi pertumbuhan ekonomi. “Bagi kami kepala desa, ini yang jelas manfaatnya luar biasa," tegasnya.

Sama dengan kades lainnya, dia juga membandingkan kondisi dulu dan sekarang. Bantuan dari PT BSI menyentuh infrastruktur jalan hingga pelosok.

“Kalau dulu, Pesanggaran Kandangan itu seperti betul-betul masuk hutan. Perbedaannya memang jauh. Luar biasa, sekarang mau ke Kandangan enggak ada jalan berlobang, tinggal pembenahan sedikit jalan seperti tol,” bebernya.

Kades Sumbermulyo, Suhardi turut mengapresiasi kontribusi PT BSI dalam pembangunan, kegiatan keagamaan, peningkatan perekonomian masyarakat, pelestarian budaya dan lainnya. “Pembangunan jalan, pavingisasi, irigasi sudah berjalan dengan baik,” cetusnya.

Suhardi berharap sinergi antara pemdes dengan tambang emas Gunung Tumpang Pitu, di Desa Sumberagung, Kecamatan Pesanggaran itu dapat terus diperkuat.

Secara keseluruhan, keempat kepala desa ini sepakat bahwa PT BSI telah menjadi mitra yang baik dalam pembangunan dan peningkatan kesejahteraan masyarakat di Kecamatan Pesanggaran. Mereka berharap sinergi yang terbangun bisa terus berlanjut dan ditingkatkan di masa mendatang. (red)