Baca Juga :

• Ibu Rumah Tangga di Banyuwangi Jual Miras, Puluhan Botol Arak Bali Disita Polisi
• Stok Aman hingga Lebaran, Bupati Ipuk Minta Terus Pantau Stabilitas Harga Bahan Pokok
• Momen Ramadan, Warga Binaan Lapas Banyuwangi Khatam Al-Quran Empat Kali Dalam Sehari
• Produk Berformalin Ditemukan di Pasar Takjil Ramadan Banyuwangi, Dinkes Ambil Langkah Tegas
• Luminor Hotel Banyuwangi Hadirkan "Bestie", Buka Puasa dengan 55 Hidangan Khas Nusantara dan Timur Tengah

Menurutnya, tingginya curah hujan serta masih maraknya kendaraan truk over-dimension dan over loading (ODOL) turut memperparah kerusakan jalan.

Ia berharap pemerintah daerah segera bertindak agar masyarakat dapat menikmati perjalanan mudik dengan nyaman dan aman.

"Harapan kami, H-7 lebaran perbaikan jalan berlubang sudah tuntas sehingga mobilitas masyarakat bisa lancar dan aman," ucapnya.

Selain jalan rusak berlubang, Komisi IV DPRD juga menyoroti padamnya Lampu Penerangan Jalan Umum (LPJU) di beberapa titik yang dinilai berdampak pada keamanan pengendara.

"Banyak laporan dari masyarakat soal lampu padam. Jadi saya harap dinas terkait bisa segera melakukan perbaikan. Karena ini menyangkut keselamatan pengguna jalan," ujarnya.

Sementara itu, Plt Kepala Dinas PU Cipta Karya, Perumahan dan Pemukiman, Suyanto Waspo Tondo memastikan pihaknya akan melakukan perbaikan jalan guna memberikan kenyamanan masyarakat saat berkendara.

"Ruas jalan yang mengalami kerusakan parah akan kita prioritaskan untuk segera diperbaiki," tegasnya.

Ia menambahkan, DPU CKPP telah bekerja sama dengan Satlantas Polresta Banyuwangi untuk mempercepat proses perbaikan infrastruktur jalan.

"Perbaikan jalan berlubang sudah mulai dilakukan di beberapa titik perkotaan untuk meningkatkan keselamatan, mengurangi risiko kecelakaan, dan memperlancar lalu lintas," kata dia. (fat)