Barisan siswa SLB Negeri Banyuwangi curi perhatian dalam Karnaval Merdeka. (Foto: Yudhi Anjar)
KabarBanyuwangi.co.id – Ribuan peserta dari berbagai
sekolah di Kabupaten Banyuwangi tumpah ruah memeriahkan Karnaval Merdeka di
sepanjang Jalan Ahmad Yani, Senin (20/8/2024).
Di antara barisan peserta yang meriah, penampilan siswa
Sekolah Luar Biasa (SLB) Negeri Banyuwangi berhasil mencuri perhatian.
Dengan semangat yang membara, para siswa SLB menampilkan
beragam tarian dan busana adat nusantara yang memukau. Senyum sumringah
terpancar dari wajah mereka, menunjukkan kebahagiaan yang tak terkira.
Tidak hanya itu, beberapa di antara mereka juga menampilkan
bakat musik dan seni lainnya.
"Alhamdulillah, kami senang sekali bisa ikut karnaval.
Ini pengalaman yang tak terlupakan," ujar Niken Indira Veronica, salah
satu siswa SLB dengan penuh semangat.
Terlihat, senyum mereka merekah saat menceritakan
keseruannya berpartisipasi dalam acara tersebut.
Bupati Banyuwangi, Ipuk Fiestiandani, turut hadir dalam
acara tersebut. Dalam sambutannya, Bupati Ipuk mengapresiasi partisipasi aktif
siswa SLB.
"Ini adalah bukti nyata bahwa Banyuwangi berkomitmen
untuk mewujudkan inklusivitas. Semua anak, tanpa terkecuali, berhak mendapatkan
kesempatan yang sama untuk berkarya dan bersosialisasi," tegasnya.
Lebih lanjut, Bupati Ipuk menjelaskan bahwa keterlibatan
siswa SLB dalam Karnaval Merdeka merupakan salah satu upaya untuk menghapus
stigma negatif terhadap anak berkebutuhan khusus.
"Mereka adalah aset bangsa yang luar biasa. Dengan
memberikan mereka ruang untuk berkreasi, kita telah memberikan kontribusi yang
berarti bagi masa depan mereka," katanya.
Karnaval Merdeka tidak hanya menjadi ajang untuk
menampilkan keberagaman budaya, tetapi juga menjadi momentum untuk mempererat
tali persaudaraan antar sesama.
Semangat gotong royong dan kebersamaan terlihat jelas dari
antusiasme seluruh peserta.
Melalui Karnaval Merdeka, Banyuwangi ingin menyampaikan
pesan kuat tentang pentingnya inklusivitas. Semua anak, tanpa terkecuali,
berhak mendapatkan pendidikan yang layak dan kesempatan untuk mengembangkan
potensi diri.
Dengan melibatkan siswa SLB dalam acara sebesar ini,
Banyuwangi telah menunjukkan komitmennya untuk menciptakan lingkungan yang
inklusif bagi semua warga. (anj/man)