Suasana Musancab PDIP di salah satu hotel di Banyuwangi. (Foto: Fattahur)
KabarBanyuwangi.co.id - Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) terus melakukan konsolidasi internal dan mematangkan berbagai persiapan untuk memastikan kemenangan hattrick di Pemilu 2024.
Hal itu diutarakan Wakil Ketua DPD PDIP Jatim Bidang Organisasi, Wisnu Sakti Buana dalam Musyawarah Anak Cabang (Musancab) di Ballroom Hotel Aston Banyuwangi, Minggu (30/5/2021).
"Kita sudah mulai melakukan berbagai persiapan, kita
targetkan kemenangan hattrick di Pemilu 2024," ujarnya.
Dijelaskan Wisnu, Musancab ini merupakan salah satu bentuk
konsolidasi dan persiapan menyambut Pemilu 2024 mendatang. Pembinaan mulai dari
tingkat bawah menjadi konsentrasi PDIP menyolidkan barisan yang sempat
terpecah.
"Kita harapkan dalam forum konsolidasi Musancab ini,
semunya bisa dirangkul menjadi satu. Sehingga kita lebih solid untuk bergerak
di Pemilu 2024," ungkapnya.
Disamping itu, kata Wisnu, PDIP saat ini juga fokus
menambah kekuatan mesin partai. "Kita ketahui banyak orang-orang baru berpotensi
yang akan kita rekrut. Kita membuka diri untuk menambah kekuatan partai sesuai
komando dari DPP PDIP," ucapnya.
Menurut Wisnu, Pemilu di 2024 nanti adalah pertarungan
mesin partai yang cukup panjang, mulai dari Pileg, Pilpres, hingga Pilkada.
"Sehingga kita butuh persiapan yang matang," imbuhnya.
PAC PDIP bacakan ikrar. (Foto: Fattahur)
Ditambahkan Ketua DPC PDIP Banyuwangi, I Made Cahyana
Negara, konsolidasi dan penyegaran struktur partai mulai dari tingkat anak
ranting, ranting, hingga PAC. "Harapannya, setelah ini bisa semakin
menambah kekuatan mesin partai supaya bisa terus bekerja aktif," ujarnya.
Made meminta, kader PDIP harus aktif turun ke masyarakat.
Tidak hanya dalam rangka menyongsong Pemilu 2024 saja, kader PDIP harus terus
bergerak sejak dilantik sebagai pengurus partai. "Jadi ya ngurus partai,
ya ngurus rakyat," ucapnya.
Sementara itu, Ketua Panitia Penyelenggara Musancab, Eko
Sukartono menyampaikan, Musancab digelar di dua lokasi berbeda, yakni di Hotel
Aston Banyuwangi dan di Hotel Surya Jajag. Total peserta sebanyak 800 orang
dibagi menjadi beberapa sesi.
Pelaksanaan Musancab digelar sesuai protokol kesehatan.
Tidak hanya diperiksa suhunya saja, kata eko, peserta Musancab juga diswab
secara acak. "Peserta Musancab kita swab secara acak, menyasar kepada 100
orang," ujarnya. (fat)