Instruktur memberikan materi SAR kepada peserta. (Foto: Firman)
KabarBanyuwangi.co.id – Sebanyak 60 Relawan Penjaga Laut Nusantara (Rapala) Badan Keamanan Laut Republik Indonesia (Bakamla RI) Kabupaten Banyuwangi akan digembleng dengan kemampuan search and rescue (SAR) selama sepuluh hari ke depan.
Para relawan ini merupakan nelayan Banyuwangi yang memiliki
kecintaan dan kepedulian terhadap laut Nusantara. “Kami ingin ikut menjaga
laut,” kata Aan Mutowi, Ketua Rapala Bakamla RI Banyuwangi.
Untuk membekali para relawan, menurut lelaki yang juga
seorang nelayan dari pantai Bomo, Blimbingsari ini, selain materi tentang SAR,
mereka juga akan memperoleh beberapa pengetahuan lain, seperti bela negara,
oseanografi, dan pertahanan maritim.
“Para instruktur akan memberikan materi SAR kepada peserta,
baik di permukaan maupun bawah laut,” katanya.
Dengan materi-materi tersebut, para nelayan diharapkan semakin sadar terhadap keselamatan saat beraktivitas di laut. Alhasil, kesadaran ini bisa meminimalkan angka kecelakaan laut.
Suasana pelatihan Lanjutan Peningkatan
Kompetensi Rapala Bakamla RI di Aula BPPP, Bangsring-Wongsorejo, Banyuwangi.
(Foto: Firman)
Kepala Kantor Kamla Zona Maritim Tengah, Laksma Bakamla
Hanarko Djodi Pamungkas berkenan membuka pelatihan ini. Pembukaan pelatihan
bertajuk Peningkatan Kompetensi Anggota Rapala Bakamla RI Banyuwangi ini
berlangsung di Balai Pelatihan dan Penyuluhan Perikanan (BPPP) Bangsring,
Banyuwangi, Selasa (30/11/2021).
Sementara itu, sponsor kegiatan, PT Bumi Suksesindo (BSI),
melalui Senior Manager External Affairs, Yunizar Imamsyah, berharap kegiatan
ini dapat meningkatkan kapasitas kompetensi relawan laut di Banyuwangi. Hal ini
sangat dibutuhkan oleh mereka untuk melaksanakan tugas-tugasnya di masa yang akan
datang.
Banyuwangi yang memiliki panjang garis pantai sekitar 175
kilometer tentu membutuhkan relawan-relawan laut yang kompeten. “Pelatihan
Rapala ini momen bagi para relawan untuk berkembang,” kata Yunizar.
Hal ini sejalan dengan visi Bakamla RI, yaitu terwujudnya
keamanan dan keselamatan laut yang terpercaya dan profesional dalam rangka
menuju Indonesia maju yang berdaulat dan berkepribadian berlandaskan
gotong-royong. “Kami ingin menjadi bagian dari mereka yang mendukung
terwujudnya visi ini,” katanya. (man)