(Foto: Humas/kab/bwi)
KabarBanyuwangi.co.id – Wakil Bupati Banyuwangi, Sugirah
meninjau lokasi bencana angin puting beliung di Dusun Sumberrejo, Desa
Wringinagung, Kecamatan Gambiran, Banyuwangi, Senin (20/9/2021). Sugirah
didampingi Plt Camat Gambiran, Budhi Santoso, forum pimpinan komunikasi
kecamatan, dan kepala desa setempat.
Tiba di lokasi, Sugirah langsung melihat rumah yang rusak
akibat bencana angin tersebut. Ada 36 rumah yang rusak. Rata-rata kerusakan
terjadi pada bagian atap rumah.
"Warga yang terdampak ini tolong diperhatikan ya Pak
Camat. Jangan lepas dari pantauan, baik perbaikan terhadap rumahnya yang rusak
maupun bahan makanannya sehari-hari.," kata Sugirah saat menyerahkan
bantuan sembako kepada warga yang terdampak.
Sekedar diketahui, pada Minggu (19/9/2021) pukul 03.30 WIB
terjadi bencana puting beliung yang menimpa dua RT yakni RT 01 dan 02
Dusun Sumberrejo, Desa Wringinagung, Kecamatan Gambiran.
Beberapa pohon yang ada di halaman rumah warga turut
tumbang. Dalam bencana tersebut tidak ada korban jiwa.
"Musibah ini merupakan ujian dari Allah SWT. Tapi dari musibah ini kita bisa ambil hikmahnya. Salah satunya kita bisa saling kerja sama dan bergotong royong dan peduli terhadap sesama. Terima kasih kepada semua pihak yang terus membantu warga,” kata Sugirah.
(Foto: Humas/kab/bwi)
Sementara itu, Plt Camat Gambiran, Budhi Santoso
menjelaskan bahwa perbaikan rumah rusak dimulai sejak hari ini. Bantuan baik
material maupun fisik terus berdatangan baik dari warga desa setempat, desa
tetangga, maupun paguyuban keagamaan semua bergandeng tangan membantu warga
terdampak.
“Kami bersama warga dan TNI Polri bekerjasama memperbaiki
kerusakan beberapa rumah. Alhamdulillah sejauh ini perbaikan
rumah-rumah yang rusak sudah mencapai 50 persen," ujarnya.
Salah seorang warga, Sutris (73) menceritakan bahwa saat
musibah terjadi, dirinya tengah menunggui cucunya yang sakit. "Saya waktu
itu bingung, suara apa kok kencang sekali. Seperti suara pesawat yang jaraknya
sangat dekat. Saat lari menuju, genteng saya ambrol. Alhamdulillah saya dan
cucu selamat," beber Sutris.
Bencana tersebut membuat atap rumahnya ambrol.
“Alhamdulillah, mulai hari ini banyak yang bergotong royong membantu perbaikan
rumah saya,” ungkapnya. (Humas/kab/bwi)