Anggota Komisi V DPR RI, Sumail Abdullah bertemu warga untuk melihat kondisi tanggul penahan ombak di Kecamatan Muncar, Banyuwangi. (Foto: Istimewa)
KabarBanyuwangi.co.id – Abrasi pantai mengancam pemukiman warga di Dusun Kalimoro, Desa Tembokrejo, Kecamatan Muncar, Banyuwangi.
Banyak rumah warga terendam air akibat abrasi, termasuk Maimunah (43), yang tempat tinggalnya terendam air setinggi lutut.
"Kalau nggak percaya ayo ke rumah, takut disebut
menambahi omongan," keluhnya saat Anggota Komisi V DPR RI, Sumail Abdullah
meninjau lokasi, Selasa (9/4/2024).
Kondisi Maimunah hanya potret kecil warga Kalimoro yang
mengalami nasib pahit harus mengalami peristiwa alam yang terjadi pada 8 Maret
2024.
Sumail menyatakan keprihatinannya. Abrasi di Desa
Tembokrejo harus segera ditangani agar dampaknya tidak semakin meluas.
"Abrasi ini harus segera ditangani. Kita tidak ingin
ada korban jiwa maupun kerusakan yang lebih parah," tegasnya.
Sebagai wakil rakyat, Sumail Abdullah akan berupaya
mengusulkan ke pusat agar bangunan penahan ombak di Desa Tembokrejo
ditinggikan.
"Penahan ombaknya akan kita tinggikan agar air laut
ketika terjadu gelombang pasang tidak masuk ke permukiman warga,"
terangnya.
Muncar sebagai penghasil ikan terbesar kedua di Indonesia,
sudah selayaknya mendapatkan perhatian serius dari pemerintah.
Abrasi yang mengancam permukiman warga harus segera diatasi agar tidak mengganggu roda ekonomi dan kehidupan masyarakat setempat. (red)