Baca Juga :

• Diduga Depresi Sakit Stroke, Warga Glenmore Bunuh Diri
• Revitalisasi Pasar Banyuwangi, Bupati Ipuk: Jadi Pusat Perbelanjaan dan Destinasi Wisata Sejarah
• Bakar Sisa Kayu Berujung Tragedi, Tempat Usaha Bahan Bangunan di Banyuwangi Terbakar
• Antisipasi Fatalitas Kecelakaan, Dishub Banyuwangi Tambah Ban Pelindung di Sengkan Mayit
• Ribuan Warga Ramaikan Jalan Sehat Gerindra Banyuwangi

Kanit Gakkum Kanit Gakkum Satlantas Polresta Banyuwangi, Iptu Dwi Wijayanto mengatakan kecelakaan terjadi sekira pukul 02.40 WIB.

Saat itu, mobil bernopol P 1302 XA melaju dari arah Situbondo hendak menuju Banyuwangi Kota.

Mobil dikemudikan oleh Mohammad Arif (55) dan berpenumpang Khalimah (53), Mohammad Fahmi (30), serta Siti Rofia (59). Mereka merupakan warga Desa Genteng Wetan, Kecamatan Genteng, Banyuwangi.

"Keempat penunggang mobil merupakan satu keluarga. Kendaraan mereka menabrak alat berat pemadat aspal," kata Iptu Dwi Wijayanto.

Sampai di tempat kejadian perkara atau tepatnya di dekat pabrik semen Bosowa, mobil Avanza berwarna putih tersebut mendadak oleng ke kiri lalu menabrak alat berat yang berada di pinggir jalan.

"Pemicunya karena pengemudi mobil mengantuk, sehingga menyebabkan kecelakaan," imbuhnya.

Tabrakan yang cukup kencang membuat pengemudi dan tiga orang penumpang mobil mengalami luka serius dan harus dilarikan ke rumah sakit.

"Para korban mengalami patah tulang. Luka pada bagian kaki dan tangan. Seusai kejadian mereka langsung dilarikan ke RSUD Blambangan," tegasnya.

Sementara kendaraan mengalami ringsek pada bagian depan. Kerugian akibat kerusakan ditaksir mencapai Rp 10 juta.

Selain itu, alat berat Finisher juga mengalami kerusakan dibagian belakang setelah ditabrak moncong Avanza. Untuk kerugiannya masih belum diketahui.  (fat)