(Foto: Humas/kab/bwi)
KabarBanyuwangi.co.id - Pemkab Banyuwangi kembali menggelar Hari Belanja ke Pasar Rakyat dan UMKM yang rutin digelar setiap ”tanggal cantik” saban bulannya sejak April lalu.
Khusus pada bulan ini, 7 Juli (7/72021), Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani menggalang gerakann berbelanja sembako di pasar dan warung terdekat. Hasilnya didonasikan untuk membantu warga yang membutuhkan.
”Jadi Hari Belanja ke Pasar dan
UMKM ini adalah gerakan gotong royong di Banyuwangi untuk membantu pemulihan
ekonomi. Diikuti ribuan ASN, BUMN, BUMD, swasta, dan berbagai komunitas,” ujar
Ipuk, Rabu (7/7/2021).
“Seiring dengan pemberlakuan PPKM
Darurat, khusus pada bulan ini saya mengajak seluruh ASN dan pihak lain untuk
berbelanja sembako di pasar dan warung terdekat. Sehingga tidak ada kerumunan. Sembako
yang dibelanjakan akan didonasikan kepada warga yang membutuhkan,” imbuh Ipuk.
Tidak hanya mengimbau, Ipuk juga
ikut berbelanja sembako. Bersepeda ke luar rumah, Ipuk berbelanja ke toko
kelontong yang tak jauh dari rumahnya, kawasan Kebalenan, Banyuwangi. Ipuk
menuju warung milik Ibu Hartutik. Di sana dia berbelanja beras sebanyak 30 kg.
“Terima kasih Bu, sudah beli
sembako di warung kami. Ini sangat membantu, karena sejak PPKM (Darurat) kami
memang agak sepi,” kata Hartutik.
Ipuk juga membeli sembako di toko
milik Herlin Dwi Handayani, yang berhadapan dengan toko Hartutik. Di sana, Ipuk
membeli 25 kg beras, minyak goreng, dan kebutuhan harian lainnya.
“Alhamdulillah, pagi-pagi dagangan
saya laku banyak. Beras saya diborong,” kata Herlin sumringah.
(Foto: Humas/kab/bwi)
Herlin mengaku senang dengan
program Hari Belanja ke Pasar Rakyat dan UMKM yang diinisiasi Bupati Ipuk untuk
pemulihan ekonomi warga. Menurut Herlin, program yang dilaksanakan setiap bulan
di tanggal cantik tersebut sangat membantu pedagang kecil seperti dirinya.
“Ini sangat menguntungkan pedagang
kecil seperti kami. Dengan program ini warga tidak hanya berbelanja ke toko
modern saja, tapi juga ke warung-warung kecil. Semoga program ini terus
berlangsung,” ujar Herlin.
Hari Belanja ke Pasar dan UMKM
telah dilaksanakan sejak 4 April 2021. Setiap yang ikut gerakan belanja ini
diwajibkan mengunggah nota dan foto pembelian melalui formulir online yang
telah disiapkan pemerintah daerah.
Pada pelaksanaan bulan ini yang
bertepatan dengan pelaksanaan PPKM Darurat, para ASN, karyawan BUMN, BUMD,
hingga swasta bergotong royong untuk berbelanja di warung-warung rakyat
terdekat dengan membeli bahan sembako.
“Seluruh sembako yang terkumpul akan diserahkan ke posko Satgas Covid-19 di kecamatan masing-masing. Nantinya didistribusikan untuk membantu warga yang terdampak pandemi Covid-19, khususnya saat PPKM Darurat sekarang ini. Terima kasih semua pihak yang ikut gerakan ini,” pungkas Ipuk. (Humas/kab/bwi)