Kepala Dinas Kesehatan Banyuwangi dr. Widji Lestariono. (Foto: doc)
KabarBanyuwangi.co.id - Dilansir dari data terakhir Satgas Covid-19 Kabupaten Banyuwangi per tanggal 21 November 2021, menunjukkan sebanyak 244 kasus di rumah sakit rujukan se-Kabupaten Banyuwangi dilaporkan masih nol pasien virus Corona.
Setelah beberapa bulan lalu Kabupaten Banyuwangi, sempat mengalami lonjakan kasus virus Corona, namun saat ini rumah sakit rujukan di Bumi Blambangan bebas dari pasien rawat inap maupun isolasi Covid-19.
Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Banyuwangi, dr
Widji Lestariono mengatakan, secara otomatis Bed Occupancy Rate atau BOR di
rumah sakit rujukan di angka nol persen.
"Update hari minggu kemarin memang tidak ada penderita
Covid-19 yang dirawat di rumah sakit rujukan. Sehingga ini merupakan kabar
gembira bagi kita semu," kata dr Rio, Senin (22/11/2021).
Kendati demikian, masyarakat Banyuwangi yang dirawat di
rumah sakit rujukan pasien Covid-19, dr Rio tetap mengingatkan kepada seluruh
warga agar selalu waspada terhadap potensi penularan virus Corona.
"Dengan ini bukan berarti Corona sudah tidak ada di
Banyuwangi, masyarakat masih harus membentengi diri dari Covid-19. Yakni dengan
menerapkan protokol kesehatan secara baik dan benar serta mengikuti program
vaksinasi," ucap dr Rio.
Ia menambahkan, tidak adanya pasien Covid-19 yang dirawat
di rumah sakit rujukan, merupakan wujud dari kerja keras hingga kepatuhan
masyarakat terhadap kebijakan pemerintah soal penerapan protokol kesehatan
hingga pembatasan kegiatan.
Pihaknya berharap masyarakat bisa menahan diri agar tidak
merayakan momen libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2022 di tempat keramaian,
maupun tempat lainnya yang bisa menimbulkan kerumunan.
“Sehingga pencapaian nol pasien terkonfirmasi positif
Covid-19 di Kabupaten Banyuwangi bisa tetap dipertahankan. Selain itu juga
sebagai langkah meminimalisir terjadinya lonjakan kasus baru pasca libur Natal
dan Tahun Baru 2022,” pungkas dr Rio. (van)