Relationship Officer Bidang Kepesertaan BPJS Kesehatan Cabang Banyuwangi, Catur Yulangga. (Foto: Fattahur)
KabarBanyuwangi.co.id - BPJS Kesehatan Cabang Banyuwangi
melaporkan peserta Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) hingga Juni 2023 sekitar
800 ribuan orang dari total keseluruhan penduduk Banyuwangi mencapai 1,7 juta
jiwa.
BPJS dengan berbagai program yang dimiliki menargetkan
peningkatan jumlah peserta pada tahun ini.
Relationship Officer Bidang Kepesertaan BPJS Kesehatan
Cabang Banyuwangi, Catur Yulangga mengatakan, berbagai upaya telah dilakukan
guna mendongkrak peningkatan peserta.
Diantaranya, Pemkab Banyuwangi sudah mendaftarkan
masyarakat sebagai peserta BPJS Kesehatan dengan anggaran APBD melalui
kontribusi pajak rokok sejumlah Rp30 miliar yang mencakup 59.595 jiwa.
"Kemudian dari pemerintah pusat melalui APBN sekitar
432 ribu jiwa," kata Catur, Rabu (21/6/2023)
Selain itu, BPJS membuka layanan mobile customer service
untuk menjangkau dan memberikan kemudahan bagi peserta mandiri ataupun
masyarakat yang tinggal di desa.
"Dalam satu bulan, sudah kita jadwal di beberapa desa.
Terutama daerah-daerah yang jauh dari Kantor Cabang Banyuwangi,"
sambungnya.
Disamping itu, BPJS Kesehatan juga telah mengembangkan
layanan tanpa tatap muka. Yakni masyarakat cukup mengunduh aplikasi Mobile JKN
untuk mengakses berbagai layanan terkait tentang Program JKN secara mudah dan
cepat. (fat)