Nelayan Banyuwangi diminta berperan aktif melaporkan jika menemukan korban KMP Yunicee. (Foto: Firman)
KabarBanyuwangi.co.id - Hari kelima pasca tenggelamnya Kapal Motor Penumpang (Kmp) Yunice tim SAR gabungan dari TNI AL, Polair, Basarnas, KSOP dan sejumlah tim penyelamat lainya masih terus berupaya melakukan penyisiran di sepanjang perairan Selat Bali.
Informasi terkini tim SAR posko pelabuhan Gilimanuk, Bali telah menemukan satu mayat laki-laki yang belum diketahui identitasnya mengambang di perairan Jembrana, Bali, Sabtu (3/7/2021) pagi.
Mayat yang diduga korban tenggelamnya KMP Yunicee tersebut
kini telah dievakuasi tim SAR ke rumah sakit umum Negara, Bali guna proses
identifikasi jenazah.
"Benar ada temuan jasad di Perairan Gilimanuk.
Lokasinya sekitar 1 mill sisi selatan dari titik tenggelamnya KMP Yunicee.
Korban langsung dievakuasi menuju RSU Negara, Bali," kata Danlanal Denpasar,
Kolonel Laut (P) I Komang Teguh Ardana.
Tim SAR posko pelabuhan Ketapang, Banyuwang juga langsung
bergerak menuju titik pencarian sejak Sabtu pagi. Penyisiran juga dilakukan di
kawasan dermaga pelabuhan Ketapang untuk mencari korban tenggelamnya KMP Yunicee.
Penemuan satu jenazah di perairan Gilimanuk tersebut,
diharapkan korban-korban lainnya bisa juga muncul ke permukaan dan segera
terevakausi oleh tim SAR.
“Saya berpesan kepada para nelayan yang ada di wilayah
kerja Lanal Banyuwangi, itu mohon dapatnya memberikan informasi apabila menemukan jenazah ataupun bagian-bagian lain, mohon disampiakan ke poska SAR di
Banyuwangi atau Gilimanuk,” kata Danlanal Banyuwangi, Letkol Laut (P) Eros
Wasis.
Diketahui kondisi bangkai KMP Yunicee tenggelam dalam
posisi duduk, atau tidak terbalik, tenggelam di kedalaman 72 sampai 78 meter. Tenggelamnya
kapal yang juga mengangkut sejumlah kendaraan ini hanya berjarak 1,65 kilometer
dari bibir pantai pelabuhan Gilimanuk.
Meski begitu, lokasi tenggelamnya kapal ini berada di jalur
ekstrem, berarus deras. KMP Yunicee diketahui membawa 17 truk sedang, 6
kendaraan roda empat dan 2 unit sepeda motor yang semuanya ikut tenggelam ke
dasar laut.
Sebanyak 76 penumpangdan kru kapal yang menjadi korban kecelakaan laut tersebut, baru 51 orang berhasil ditemukan dalam kondisi selamat, 7 orang lainnya ditemukan meninggal dunia. Sementara 18 orang yang masih dinyatakan hilang, hingga kini masih dalam proses pencarian oleh tim sar. (man)