Plt Kepala DPU CKPP Banyuwangi, Danang Hartanto. (Foto: Fattahur)
KabarBanyuwangi.co.id - Pemerintah Kabupaten Banyuwangi melalui Dinas Pekerjaan Umum Cipta Karya, Perumahan, dan Pemukiman (DPU CKPP) terus melanjutkan pembangunan infrastruktur seperti jembatan maupun akses jalan.
Plt Kepala DPU CKPP Banyuwangi, Danang Hartanto mengatakan, panjang jalan kabupaten mencapai sekitar 2.700 kilometer, namun masih ada beberapa titik ruas jalan utama yang belum teraspal.
"Yang belum-belum ini terus kita garap. Termasuk
pengerjaan infrastruktur jalan yang belum rampung tahun 2022, kita tuntaskan
tahun ini," kata Danang, Kamis (5/1/2023).
DPU CKPP, kata Danang, terus berupaya memaksimalkan
program pembangunan maupun perbaikan jalan utama, agar aman digunakan pengguna
jalan.
"Metodenya kita kerjakan secara bertahap. Kita pilih
mana yang berlubang, yang rawan, yang mana itu bisa bertahan, termasuk rekayasa
lalu lintas di Simpang Sukowidi untuk mengantisipasi terjadinya kecelakaan
akibat rem blong itu pengerjaannya masuk tahun 2023," kata Danang.
Dia menargetkan pembangunan infrastruktur jalan mulai
dilaksanakan pada triwulan pertama tahun 2023. DPU CKPP saat ini, kata Danang,
masih melakukan perencanaan, pengkajian, dan menghitung anggaran yang
dibutuhkan.
"Untuk anggaran, yang pasti lebih besar dari tahun
kemarin," ungkapnya.
Tak hanya akses jalan, pembangunan jembatan maupun
infrastruktur kemasyarakatan juga terus dilanjutkan.
"Catatan kami, jembatan di Kalibaru, Kandangan,
Kabat, Wongsorejo itu kita utamakan dulu. Karena akses jembatan ini juga sangat
dibutuhkan masyarakat," tandasnya. (fat)