1
Pelepasliaran 76 tukik di Pantai Cemara. (Foto: Istimewa)
KabarBanyuwangi.co.id – Berbagai macam kegiatan dilakukan Polresta Banyuwangi, dalam menyambut HUT Bhayangkara ke-76 Tahun. Selain kegiatan sosial, Polresta Banyuwangi juga melakukan kegiatan konservasi lingkungan dengan melepasliarkan tukik (anak penyu) di Pantai Cemara.
Sebanyak 76 tukik dilepasliarkan ke Perairan Selat Bali, oleh Kapolresta Banyuwangi AKBP Deddy Foury Millewa bersama pejabat utama (Pju) Polresta dan anggota TNI serta masyarakat sekitar pesisir Pantai Cemara, Kamis (23/6/2022).
Kapolresta Banyuwangi, AKBP Deddy Foury Millewa mengatakan,
selain melepasliarkan 76 tukik, kegiatan tersebut juga diisi dengan sejumlah
perlombaan, seperti tarik tambang yang diikuti oleh masyarakat setempat dan Ibu-Ibu
Bhayangkari.
“Ini kegiatan menyambut HUT Bhayangkara, kami mengadakan pelepasan
tukik sebanyak 76 ekor sesuai dengan peringatan ulang tahun kita yang ke-76,” kata
Kapolresta.
“Kegiatan ini sekaligus sebagai bentuk menjaga konservasi lingkungan. Harapannya 20-30 tahun lagi tukik yang dilepaskan dapat kembali bertelur. Kami juga ada perlombaan masyarakat seperti tarik tambang, biar meriah,” imbuh AKBP Deddy Foury Millewa.
Ibu-Ibu Bhayangkari, ikut lomba tarik tambang.
(Foto: Istimewa)
Sementara itu, Kasat Polairud Polresta Banyuwangi, Kompol
Masyhur Ade menjelaskan, kegiatan tersebut adalah bentuk kolaborasi Polri bersama
TNI dan masyarakat pesisir Pantai Cemara Banyuwangi.
Kegiatan ini juga sebagai bentuk nyata bakti Polri bersama
TNI dengan mengajak masyarakat untuk menjaga kedaulatan NKRI secara
bersama-sama.
“Menyambut HUT Bhayangkara ke-76, institusi Polri menjadi
presisi dan humanis dalam mejalankan tugas serta harmonisasi dengan alam
sekitar dengan mendukung masyarakat untuk menjaga ekosistem yang ada
dilingkunganya,” jelas Kompol Masyhur Ade.
Ada tujuh jenis penyu di dunia, enam di antaranya berada di
Perairan Indonesia, empat jenis penyu lainnya ditemukan bertelur di
perairan Banyuwangi, yaitu jenis penyu lekang, penyu sisik, penyu hijau dan
penyu belimbing. (fat)
