Pandemi Tak Surutkan Warga Banyuwangi untuk Ziarah KuburTradisi Ziarah Kubur

Pandemi Tak Surutkan Warga Banyuwangi untuk Ziarah Kubur

TPU di Dusun Krajan, Desa Alasmalang, Singojuruh ramai dikunjungi peziarah (Foto: Firman)

KabarBanyuwangi.co.id - Seperti tahun-tahun sebelumnya, sehari jelang datangnya Bulan Suci Ramadhan, warga masyarakat di Banyuwangi, ramai-ramai mendatangi makam para leluhur untuk ziarah kubur.

Seperti yang terjadi di tempat pemakaman umum (TPU) di Dusun Krajan, Desa Alasmalang, Kecamatan Singojuruh, Banyuwangi pada Senin (12/04/2021) sore.

Di pemakaman ini, ramai didatangi warga dari berbagai daerah untuk nyekar (kirim bunga) dan kirim do’a ke makam leluhur. Seluruh makam dibersihkan dengan tujuan agar para arwah para leluhur yang lebih dulu tiada bisa tenang di sisi-Nya.

Baca Juga :

Meski di massa pandemi, hal ini bukanlah menjadi alasan bagi warga untuk tak datang ke makam leluhur sebelum datangnya Bulan Suci Ramadhan.

Dengan tetap menerapkan protokol kesehatan ketat, seperti memakai masker, menjaga jarak dan mencuci tangan, seluruh warga tetap kidmat menjalankan tradisi yang sudah setiap tahun dijalankan ini.

Keberkahan di bulan penuh ampunan ini diharapkan juga bisa dirasakan oleh para leluhur para warga yang telah lebih dahulu meninggalkannya.


Keterangan Gambar : Peziarah sedang berdoa di makam leluhurnya. (Foto: Firman)

Dengan dzikir dan doa yang dipanjatkan oleh warga, diharapkan para keluarga yang sudah meninggal dunia bisa tenang dan yang ditinggalkan tetap diberikan ketabahan serta sebagai pengingat bagi masyarakat bahwa kelak kematian akan menjemput kita semua.

“Sudah tradisi ya setiap tahun datang ke makam saudara kita yang sudah meninggal sehari jelang Ramadhan. kata Tutiani, salah satu peziarah kubur.

“Hari ini saya mendatangi makam bapak dan ibu kami yang sudah meninggal. Harapan kami semoga mereka yang telah pergi amal ibadahnya bisa diterima di sisi Allah Swt dan kami yang ditinggalkan bisa diberi ketabahan,” tambahnya.


Keterangan Gambar : TPU di Dusun Krajan Alasmalang, Singojuruh tampak bersih. (Foto: Firman)

Sementara itu, suasana makam di TPU Desa Alasmalang ini tampak bersih. Warga yang ziarah kubur di TPU ini tak perlu lagi repot-repot untuk membersihkan makam keluarganya dari sampah ataupun rerumputan liar. Sebab, sepekan sekali warga sekitar sudah kerja bakti untuk membersihkan makam.

“Agar makamnya tidak terlihat menyeramkan jadi memang selalu dibersihkan oleh warga. Di TPU ini warga juga menanam beberapa pohon kelapa, nanti buahnya bisa diambil oleh warga secara gratis untuk keperluan tahlil kematian,” kata Cipul, salah satu warga Desa Alasmalang.

Seperti diketahui, sesuai keputusan Menteri Agama, awal Ramadhan secara resmi dimulai sejak hari Selasa 13 April 2021 ini. Pelaksanaan shalat tarawih di Masjid tetap boleh dijalankan dengan syarat menjalankan protocol kesehatan ketat dan di wilayah tersebut sudah terbebas dari zona merah Covid-19.

Pemerintah meminta wilayah yang masih berada di zona merah untuk melaksanakan ibadah tarawih di rumah masing-masing agar kerumunan yang memicu penularan Covid-19 bisa dihindarkan. (man)