Pemerintah Siapkan Anggaran Bangun Jembatan Putus Akibat BencanaDPU CKPP Banyuwangi

Pemerintah Siapkan Anggaran Bangun Jembatan Putus Akibat Bencana

Pengerjaan jembatan darurat penghubung desa di Kecamatan Kalibaru. (Foto: Istimewa)

KabarBanyuwangi.co.id - Pemerintah menyiapkan anggaran puluhan miliar untuk membangun kembali jembatan yang rusak ataupun putus akibat terjangan banjir yang melanda sungai-sungai di wilayah Banyuwangi.

Plt Kepala Dinas PU Cipta Karya Perumahan dan Permukiman (DPU CKPP) Banyuwangi, Danang Hartanto mengatakan, pembangunan kembali jembatan yang rusak ataupun putus akibat bencana akan dimulai tahun 2023.

Danang mengaku telah menghitung jumlah jembatan putus dan butuh perbaikan, salah satunya tiga jembatan penghubung yang berada di Kecamatan Kalibaru.

Baca Juga :

"Kalau total anggaran pembangunan jembatan di 2023, kemarin kami hitung ketemu Rp 25 miliar untuk di satu kabupaten. Namun, terbaru jembatan di Desa Kandangan juga ambruk. Pastinya ada tambahan anggaran," katanya, Selasa (22/11/2022).

Sementara ini, lanjut Danang, DPU CKPP tengah membangun jembatan darurat penghubung antar dusun di Desa Kajarharjo, Kecamatan Kalibaru.

"Kita kerjakan di satu titik, karena dua jembatan di Desa Kalibaru Wetan yang juga putus telah dibangun jembatan darurat oleh warga dibantu stakeholder, seperti KAI, Perhutani dan pihak perkebunan setempat," jelasnya.


Plt Kepala Dinas PU Cipta Karya Perumahan dan Permukiman. Danang Hartanto. (Foto: Fattahur)

Menurutnya, pembangunan jembatan darurat dikerjakan agar warga tetap bisa mengaksesnya, sehingga tak perlu memutar lebih jauh lagi.

Namun jembatan darurat tersebut sementara diperuntukkan khusus bagi pejalan kaki dan kendaraan roda dua. Sedangkan untuk mobil dan kendaraan roda empat lainnya bisa melewati jalur lain.

“Sementara jembatan darurat dulu. Nanti di tahun depan kita sudah menganggarkan untuk pembangunan jembatan permanennya,” tegas Danang. (fat)