Baca Juga :

• Resmikan Jalur Alas Purwo, Bupati Ipuk: Bertahap Fokus Kembali ke Infrastruktur
• Saat Bupati Ipuk Berbagi Semangat Bersama para Penyintas Kanker Payudara Banyuwangi
• Harlah IKSASS Rayon Banyuwangi, Bupati Ipuk Ajak Sinergi Majukan Daerah
• Pasar Kalibaru Wetan Terbakar, Bupati Ipuk: 29 Pedagang Direlokasi, Perbaikan Tahun Ini Juga
• Akhir Pekan di Banyuwangi, Menikmati Jazz Kopi di Lereng Ijen

Mustakim menjelaskan, program bantuan untuk modal usaha bagi pedagang kecil ini sudah dilaksanakan sejak 21 September 2021 lalu.

Dari data yang ada, kata Mustakim, tercatat sebanyak 3.210 pedagang yang terverifikasi mendapat bantuan modal usaha sebesar Rp. 1,2 juta per orangnya.

"Untuk pedagang yang ada di Desa Macan Putih, yakni Bu Hamimah (55), sengaja kita berikan langsung dengan mendatangi rumahnya karena yang bersangkutan tidak bisa hadir disebabkan mengalami kecelakaan,” terangnya.

“Ini kami lakukan karena bentuk kepedulian dan rasa kemanusiaan, dan tanggungjawab kami kepolisian untuk menyalurkan," imbuhnya.

Salah seorang penerima bantuan tunjukan besaran batuan. (Foto: Istimewa)

Sementara itu, Hamimah mengaku senang mendapat perhatian khusus dari aparat kepolisian. Bantuan yang ia dapat akan digunakan untuk modal berjualan kembali.

Karena modal yang ia miliki sebelumnya telah menipis lantaran ia gunakan untuk kebutuhan sehari-hari, serta biaya pengobatan usai mengalami kecelakaan beberapa waktu lalu.

“Terima kasih kepada Pak polisi, yang telah memperhatikan kami pedagang kecil yang terdampak pandemi Covid-19. Dukungan dan bantuan ini tidak akan saya sia-siakan,” jelasnya.

“Bantuan ini akan saya pakai untuk modal berjualan kembali karena modal yang selama ini ada sudah habis untuk biaya hidup kami sekeluarga sehari-hari dan berobat kemarin akibat kecelakaan,” tambahnya. (fat)