Forkopimda Banyuwangi mengecek kesiapan personel pengamanan Pemilu 2024. (Foto: Fattahur)
KabarBanyuwangi.co.id – Ribuan personel gabungan dari Polri, TNI, Satpol PP, dan Linmas dikerahkan untuk mengamankan jalannya Pemilu 2024 di Kabupaten Banyuwangi.
Personel kemanan diterjunkan setelah mereka mengikuti Apel Gelar Pasukan dan Serpas Ops Mantap Brata Semeru 2024 di Taman Blambangan, Senin (12/2/2024).
Sebelum diterjunkan untuk mengamankan pesta demokrasi,
Forkopimda Banyuwangi mengecek kesiapan dan kelengkapan para personel.
Setelahnya, mereka berdoa bersama tokoh lintas agama dengan
harapan, Pemilu di Banyuwangi tahun ini berjalan aman, lancar, dan tanpa
gangguan.
Bupati Banyuwangi, Ipuk Fiestiandani mengatakan, kegiatan
apel gelar pasukan merupakan kesiapan akhir dalam rangka mengamankan tahapan
pemilu. Utamanya pengamanan pada saat pemungutan dan perhitungan suara.
Orang nomor satu di Bumi Blambangan itu pun berharap agar
para personel menjalankan tugas dengan tulus dan sebaik-baiknya.
"Saya berharap para personel bekerja dengan tulus
karena akan bernilai ibadah. Tugas ini tidak dapat dinilai dengan apapun,"
kata Ipuk usai memimpin apel gelar pasukan.
Menurut Ipuk, proses pemungutan dan perhitungan adalah
tahap paling krusial dalam Pemilu. Sebab pada tahap ini berbagai gangguan
dimungkinkan terjadi.
Oleh karenanya Ipuk berpesan kepada para personel untuk
memahami tugas pokok, memahami peta kerawanan wilayah dan mengedepankan
sinergi.
"Sehingga jalannya pemilu dapat berjalan aman, nyaman,
lancar tanpa adanya gangguan. Mudah-mudahan semuanya sukses," sambungnya.
Ipul juga mengingatkan masyarakat untuk menyalurkan hak
pilihnya di Tempat Pemungutan Suara (TPS) dengan riang gembira.
"Kita laksanakan pemilu dengan riang gembira, karena
ini adalah pesta demokrasi. Ayo salurkan hak suara ini adalah momentum penting
untuk masa depan Indonesia," ucapnya.
Sementara itu, Kapolresta Banyuwangi Kombes Pol Nanang
Hariyono menyebut jumlah keseluruhan personel pengamanan Pemilu 2024 sebanyak
11.942 orang.
Adapun rinciannya, yakni 900 personel Polresta Banyuwangi,
367 anggota TNI, 100 personel BKO Polda Jatim, 1 SST Brimob Polda Jatim, 200
personel Satpol PP, 30 petugas Dishub Banyuwangi dan 10.000 personel Linmas.
"Total ada 11.942 personel, seluruhnya langsung
digeser ke 5.135 TPS yang tersebar di Banyuwangi," jelasnya.
Nanang mengimbau kepada seluruh personel yang terlibat,
untuk menjaga kesehatan dan memastikan kondusifitas wilayah.
"Kami imbau personel untuk menjaga kesehatan. Dan
menjaga netralitas. Kami juga mengimbau masyarakat untuk berpartisipasi dengan
menggunakan hak pilihnya pada 14 Februari 2024," kata Nanang. (fat)