Baca Juga :

• Pengurus Ikawangi Dewata Imbau Warga Banyuwangi Tidak Mudik Lebaran
• Sambut Idul Fitri, Ikawangi Kepulauan Riau Patungan Bikin Jenang
• Kejari Banyuwangi Gandeng BUMN Bagikan Ratusan Paket Sembako Pada Kaum Dhuafa dan Anak Yatim
• Mudahkan Tangkap Ikan, Bupati Ipuk Serahkan Bantuan 12 Kapal hingga Fishfinder
• Diduga Sama-sama Ngebut dan Bertabrakan, Dua Pemotor Tewas Mengenaskan

Minggu tanggal  25 April 2021, takjil yang dibagi berjumlah 2.000 bungkus bertempat di pertigaan samping Kantor Kelurahan Mariyai, Dirtrik Mariat, Kabupaten Sorong.

Minggu tanggal 2 Mei 2021, takjil yang dibagikan sebanyak 2.500 bungkus bertempat di perempatan depan Pasar Umbul Harjo, Kelurahan Majene, Distrik Salawati, Kabupaten Sorong.

Keterangan Gambar : Semua Badan Otonom Ikawangi Sorong kompak menggelar aksi sosial. (Foto: Istimewa)

Minggu tanggal 9 Mei 2021, takjil yang dibagikan sebanyak 1.000 bungkus bertempat di depan SMAN 1 Kabupaten Sorong, Kelurahan Malawili, Distrik Aimas, Kabupaten Sorong.

Takjil yang dibagi berasal dari anggota Laros Community Sorong Raya, anggota Gerakan Pemuda Ikawangi (Gardawangi) Sorong Raya dan juga pengurus Ikawangi Sorong Raya.

Acara baru tahun ini dilaksanakan atas inisiatif Pengurus Laros Community Sorong Raya dan disuport oleh Ikawangi Sorong Raya dan dibantu oleh Gardawangi Sorong Raya.

Tanggapan masyarakat sekitar sangat senang dan mendukung kegiatan tersebut, karena memang jarang ada di Kabupaten Sorong. Perlu diketahui, bahwa Laros Community Sorong Raya sebagai organisasi Otonom Ikawangi Sorong Raya, baru terbentuk awal Januari tahun 2021 lalu.

Keterangan Gambar : Gardawangi Sorong juga ikut aktif membagi Takjil Gratis. (Foto: Istimewa)

Takjil yang dibagikan tersebut, dikumpulkan sudah berbentuk takjil, bukan iuran uang baru dibelikan takjil. Kecuali saat pembagian takjil di perempatan jalan depan pasar Umbul Harjo, Kelurahan Majener, Distrik Salawati, Kabupaten Sorong. Para penjual takjil di sekitar lokasi pembagian dibeli semua takjilnya oleh panitia untuk dibagi-bagikan.

Langkah ini diambil untuk menambah yang sudah terkumpul. Selain itu juga bermaksud membantu para penjual takjil, karena dikhawatirkan dengan adanya acara bagi-bagi takjil gratis, jualan mereka tidak laku.

(Penulis: Samsul Arifuddin, Ketua I Ikawangi Sorong Raya - SORAYA)