Penyu lekang hendak dilepasliarkan oleh nelayan di perairan Selat Bali. (Foto: Istimewa)
KabarBanyuwangi.co.id - Seekor penyu lekang berukuran besar terjerat jaring nelayan di Selat Bali. Kondisi penyu berukuran panjang 80 dan, lebar 60 sentimeter itu sempat lemas.
Setelah pulih, oleh nelayan di Pantai Bangsring, Kecamatan Wongsorejo, Banyuwangi, penyu tersebut dilepasliarkan kembali ke laut, Senin (22/11/2021).
Menurut Mastalianto, salah satu nelayan Pantai Bangsring
menceritakan, sebulan lalu penyu tersebut secara tak sengaja ditemukan
tersangkut jaring nelayan pencari ikan di perairan Selat Bali.
"Saat ditemukan, penyu berjenis lekang tersebut dalam
kondisi lemas, bahkan beberapa sisik atau kulitnya terkelupas," kata
Mastalianto.
Kemudian penyu itu dievakuasi ke klinik Hiu yang berada di
kawasan Pantai Bangsring untuk diobati. "Penyu itu kita obati secara
tradisional," akunya.
Setelah kurang lebih sebulan, penyu yang diperkirakan
berusia 15 tahun tersebut kondisinya berangsur membaik. Bahkan penyu sudah
dapat bergerak secara aktif.
Agar hewan ini tetap lestari, nelayan di Pantai Bangsring
melepasliarkan penyu ke habitat aslinya. "Butuh empat orang melepasliarkan
penyu berukuran besar tersebut," pungkasnya.
Sekedar diketahui, perairan laut Selat Bali memang
merupakan habitat dari penyu yang memiliki nama latin Lepidochelys olivacea.
Penyu ini seringkali dijumpai mendarat dan bertelur hampir di sepanjang pantai
Banyuwangi. (fat)